RADARBANDUNG.ID, LONDON – Arsenal kembali membuat gebrakan di bursa transfer musim panas ini.
Arsenal tak perlu nama bombastis, cukup satu keputusan cerdas dan efisien.
Kali ini, The Gunners—julukan Arsenal resmi mendatangkan Kepa Arrizabalaga dari Chelsea dengan banderol super miring hanya GBP 5 juta atau sekitar Rp103 miliar.
Untuk ukuran penjaga gawang dengan label “termahal di dunia”, harga itu tentu saja terasa seperti potongan harga akhir musim.
Langkah ini menambah panjang daftar transfer dari Chelsea ke Arsenal.
Setelah nama-nama seperti David Luiz, Jorginho, hingga Willian melintasi London dari biru ke merah, kini giliran Kepa yang mengikuti jejak serupa. Bedanya, kali ini Arsenal benar-benar seperti menang lotre.
Kiper Cadangan, Tapi Tak Sembarangan
Kepa, yang kini berusia 30 tahun, sejatinya bukan nama asing di pentas Liga Inggris.
Ia diboyong Chelsea dari Athletic Bilbao pada 2018 dengan mahar fantastis GBP 72 juta rekor dunia untuk posisi penjaga gawang.
Sayangnya, harapan tak selalu sejalan dengan kenyataan.
Kepa kerap tampil inkonsisten dan beberapa kali jadi sorotan karena blunder fatal.
Namun, perjalanan kariernya tak sepenuhnya kelam.
Musim lalu, saat menjalani masa peminjaman di Bournemouth, Kepa tampil cukup solid.
Ia mencatatkan delapan clean sheet dari 31 penampilan kontribusi nyata bagi rekor pertahanan terbaik Bournemouth di Premier League sepanjang sejarah mereka.
Hal ini juga mendorong Bournemouth mencatatkan poin tertinggi dalam semusim di Premier League.
Dengan bekal pengalaman tersebut, Mikel Arteta tak ragu mengajukan nama Kepa sebagai opsi pengganti Aaron Ramsdale yang hengkang ke Southampton musim lalu.
Apalagi, target awal Arsenal, yakni Joan Garcia dari Espanyol, justru memilih hijrah ke Barcelona.
Padahal, banderol Garcia diyakini di atas GBP 20 juta.
Dibandingkan itu, opsi Kepa jelas jauh lebih hemat.
Here We Go! – Semua Dokumen Sudah Ditandatangani
Kabar gembira soal transfer ini pertama kali dikonfirmasi oleh jurnalis transfer kenamaan, Fabrizio Romano.
Dalam gaya khasnya, ia mengabarkan bahwa semua dokumen telah ditandatangani dan klausul rilis sebesar GBP 5 juta dari kontrak Kepa di Chelsea sudah diaktifkan oleh Arsenal.
Kepa disebut siap diperkenalkan sebagai rekrutan pertama Arsenal di musim panas 2025.
Meski sebelumnya Arsenal juga sudah merampungkan transfer gelandang Real Sociedad, Martin Zubimendi, namun perkenalan pemain asal Spanyol itu baru akan dilakukan bulan Juli karena alasan keuangan.
Posisi Kepa diperkirakan bukan sebagai kiper utama.
Status itu tetap dipegang David Raya yang tampil luar biasa musim lalu.
Namun, dengan padatnya kompetisi Premier League, FA Cup, League Cup, hingga Liga Champions kehadiran Kepa sebagai pelapis berkualitas sangat penting.
Uniknya, meski sadar akan status cadangannya, Kepa dikabarkan tetap berharap bisa bersaing memperebutkan posisi nomor satu.
Mental ini yang dinilai cocok dengan filosofi Arteta: kompetisi sehat untuk meningkatkan performa seluruh pemain.
Transfer Chelsea–Arsenal: Risiko dan Untung yang Tak Seimbang
Jika bicara sejarah transfer antara Chelsea dan Arsenal, banyak cerita menarik.
Beberapa nama sukses seperti Jorginho dan David Luiz sempat memberi warna positif.
Namun, di sisi lain, nama seperti Willian dan eksperimen dengan Raheem Sterling—yang meski singkat namun cukup membekas—bikin Gooners garuk-garuk kepala.
Namun kali ini, keputusan Arsenal mendatangkan Kepa benar-benar seperti jackpot murah. Dengan pengalaman di dua klub elite (Chelsea dan Real Madrid), ditambah status sebagai juara Liga Champions, Kepa punya nilai edukatif tinggi bagi kiper muda Arsenal.
Yang lebih mencengangkan adalah selisih harga. Arsenal hanya membayar GBP 5 juta untuk seorang pemain yang dibeli Chelsea seharga 72 juta enam tahun lalu. Praktis, Chelsea mengalami kerugian hingga GBP 67 juta dari transfer ini. Tapi, dari sudut pandang Arsenal? Ini akuisisi super-efisien.
Lebih dari sekadar pembelian teknis, transfer ini juga menunjukkan kematangan strategi transfer Arsenal era baru. Tak lagi sekadar mengejar nama besar, tapi mencari nilai guna—baik dari segi lapangan maupun keuangan.
Satu Puzzle Lengkap, Tinggal Striker Tajam
Meski kedatangan Kepa menjadi langkah awal yang manis, Mikel Arteta tentu belum selesai. Arsenal masih punya satu kebutuhan mendesak: seorang striker murni yang bisa menjadi mesin gol. Di musim lalu, The Gunners kerap kesulitan mencetak gol di laga-laga krusial.
Kehadiran Kepa mungkin tidak akan mengubah dinamika serangan Arsenal. Tapi, sebagai bagian dari kedalaman skuad, ia jelas memberikan jaminan ketenangan. Bila David Raya mengalami cedera atau butuh rotasi, Arsenal kini punya opsi kelas dunia.
Kini, yang dibutuhkan adalah sentuhan akhir. Sebuah transfer yang bisa mendongkrak tajamnya lini depan Arsenal dan membuat mereka lebih kompetitif dalam perburuan gelar—baik domestik maupun Eropa.
Ketika Rasionalitas Menang atas Sensasi
Di era transfer yang makin absurd dan penuh sensasi, langkah Arsenal menggaet Kepa justru jadi angin segar.
Mereka menunjukkan bahwa transfer cerdas tidak harus mahal, dan pengalaman tetap menjadi aset penting yang layak dibayar.
Kepa mungkin tak lagi disebut-sebut sebagai “kiper masa depan Spanyol”, tapi di usianya yang matang, ia membawa stabilitas dan kedewasaan ke ruang ganti Emirates Stadium.
Kombinasi yang sangat dibutuhkan klub seperti Arsenal yang berisi banyak talenta muda haus gelar.
Dengan dokumen telah ditandatangani, tinggal menunggu hari untuk melihat Kepa mengenakan jersey merah khas Arsenal.
Entah sebagai starter atau cadangan, satu hal pasti: kehadirannya adalah langkah maju, bukan mundur.
Dan, siapa sangka, dari reruntuhan reputasi di Stamford Bridge, Kepa kini punya kesempatan kedua untuk membuktikan kualitasnya—di sisi lain kota London, bersama tim yang tengah haus akan kejayaan. (jpc)
Live Update
- Awas! Arsenal Bersiap Guncang Bursa Transfer, Mikel Arteta Bidik Bintang Timnas Jepang Sebagai Alternatif Rodrygo 2 bulan yang lalu
- Supporter Arsenal Gelar Donor Darah Serentak, Target Bisa Menghimpun 3.000 Labu Darah 2 tahun yang lalu