News

Dishub Bandung Barat Optimalkan Upaya Wujudkan Bandung Barat Tertib LLAJ

Radar Bandung - 16/07/2025, 09:11 WIB
HH
Hendra Hidayat
Tim Redaksi
Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail saat meninjau Pos Pam Padalarang, Senin (7/4/2025) Foto Hendra Hidayat/Radar Bandung

RADARBANDUNG.id- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat berupaya maksimal mewujudkan Kabupaten Bandung Barat sebagai wilayah tertib Lalu Lintas Antar Jalan.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) KBB, Fauzan Azima mengatakan, penataan untuk mewujudkan Kabupaten Bandung Barat sebagai wilayah tertib LLAJ menjadi prioritas.

“Penataan sudah menjadi prioritas Dinas Perhubungan (Dishub). Semua harus tertata, tertiba LLAJ itu betul-betul tidak hanya di atas kertas tapi harus betul-betul tertata oleh semua,” katanya, Rabu (16/7/2025).

Ia menambahkan, salah satunya adalah mewujudkan kendaraan legal yang laik jalan serta ramah lingkungan. Hal tersebut dilakukan dengan melakukan pemeriksaan kendaraan secara gratis.

“Nanti akan ada program pemeriksaan kendaraan gratis termasuk uji emisi di tempat tertentu. Kita tetapkan lokasinya dan semua kendaraan pribadi bisa melakukan itu baik motor maupun roda empat,” katanya.

“Selanjutnya nanti kita akan berikan barcode bahwa ini layak. Kita harapkan ini semua melewati Bandung Barat ini bebas uji emisi. Sehingga kita mendukung program langit biru,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya pun berupaya menata dan menertibkan penggunaan fasilitas lalu lintas sesuai dengan peruntukannya. Salah satunya adalah memaksimalkan fungsi badan jalan dan trotoar.

“Menempatkan sesuatu aktivitasnya sesuai dengan kegiatannya jadi tidak menggunakan badan jalan untuk kepentingan aktivitas personal. Semua sudah sesuai dengan kemanfaatannya,” katanya.

“Misalnya jalan ya untuk lalu lintas dan trotoar untuk pejalan kaki. Berdagang ya di pasar atau tempat yang sudah ditetapkan. Jalur angkutan tempat turun penumpang dk tempat yang sudah disediakan,” sambungnya.

Lebih jauh dari itu, pihaknya pun berupaya maksimal untuk mewujudkan Kabupaten Bandung Barat tertib LLAJ bagi masyarakat pengendara roda dua maupun roda empat.

“Kalau dilarang parkir ya jangan parkir di situ dan patuh terhadap rambu-rambu yang ditetapkan. Tertib menggunakan helm untuk sepeda motor, safety belt untuk mobil dan sebagainya,” katanya.

Ia menegaskan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat pun tengah menyiapkan untuk menuntaskan kesemrawutan di area perkotaan di Kabupaten Bandung Barat yakni Padalarang dan Lembang di tahun 2025 ini.

“Termasuk nanti desain simpangnya pemasangan kelengkapan jalannya lengkap. Simpangnya rapih ada marka dan sebagainya sehingga terarah dengan baik dalam melakukan aktivitas LLAJ,” katanya.

“Lembang dan Padalarang tahun 2025.semua wilayah perkotaan kesemrawutannya itu kita coba kita rapihkan. Jadi peran ini harus didukung oleh semua pihak baik masyarakat maupun stakeholder terkait,” tandasnya. (KRO) 

 

Live Update