RADARBANDUNG.id – Gelandang senior Persib Bandung, Dedi Kusnandar, menegaskan pentingnya pemusatan latihan (TC) di Thailand bukan hanya sebagai persiapan fisik dan taktik, tapi juga sebagai momen untuk mempererat chemistry antar pemain.
Menurut Dedi Kusnandar, kehadiran banyak wajah baru dalam skuad Persib Bandung membuat sesi TC ini sangat vital.
“Seperti yang coach bilang, sekarang banyak pemain baru, jadi TC ini untuk memperkuat chemistry. Di luar lapangan kita banyak diskusi, bisa saling mengenal. Kalau tidak TC, kita cuma ketemu 2-3 jam saja,” ujar pemain yang akrab disapa Dado itu.
Selama 10 hari pelatihan, Dedi Kusnandar menilai program yang disiapkan tim pelatih sudah sangat matang. Ia yakin pelatih Bojan Hodak dan staf sudah mempertimbangkan segala aspek, termasuk adaptasi menghadapi tim-tim kuat.
“Programnya pasti banyak manfaatnya. Kami juga menghadapi tim-tim luar yang kualitasnya mungkin di atas kami, ini bagus buat persiapan Super League 1 dan Asia. Harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” tambahnya.
TC kali ini menjadi yang pertama digelar di luar negeri selama pramusim 2025. Bagi Dedi, kesempatan ini menjadi pengalaman berharga sekaligus pemanasan menghadapi tantangan di AFC musim ini.
“Kami jarang TC di luar negeri. Jadi ini kesempatan langka dan luar biasa. Harus dimanfaatkan untuk adaptasi, apalagi nanti lawan di AFC berasal dari luar negeri juga. TC ini bisa jadi ajang simulasi,” katanya.
Persib Bandung dijadwalkan menghadapi dua laga penting pada awal Agustus mendatang. Selain kick-off Super Leahue 1 2025/2026, Maung Bandung juga akan bertarung dalam kualifikasi AFC Champions League 2 (ACL 2). TC di Thailand diharapkan menjadi fondasi kuat menuju dua laga krusial tersebut. (pra)
