News

Lebih dari 46.300 Pelari Ikuti POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 

Radar Bandung - 21/07/2025, 11:43 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Lebih dari 46.300 Pelari Ikuti POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 resmi menutup seluruh rangkaian acaranya hari ini di Kota Bandung. Total 46.337 pelari dari seluruh Indonesia, termasuk 16.023 peserta offline di Bandung, dan pelari virtual dari Sabang hingga Merauke telah turut meramaikan ajang lari hybrid terbesar di Indonesia ini. Sejumlah narasumber yakni:

Puspita Winawati (Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka), Muhammad Farhan (Wali

Kota Bandung), Kombes Pol Dr. Budi Sartono, S.I.K, M.Si., M.Han. (Kapolrestabes Bandung), dan Febri Rusli (Digital Banking Product & Innovations Head SMBCI) hadir pada acara konferensi pers POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 hari ini yang dibawakan oleh Melanie Putria.

Selama dua hari pelaksanaan POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 (19–20 Juli), ribuan pelari menempuh rute di tengah suasana sejuk Kota Bandung. Kategori 5K, 10K, dan Kids Dash sebanyak 7.699 pelari melaksanakan lombanya pada hari Sabtu, dan peserta half marathon sebanyak 8.324 pelari berlomba pada hari Minggu, dengan titik start dari Balai Kota Bandung sejak pukul 04.00 pagi. Selain pelaksanaan lomba, kegiatan ini turut diramaikan dengan Race Expo, 53 titik cheering point, serta berbagai fasilitas pelengkap seperti 9 titik musala, pos hidrasi setiap 1,5–2,5 km, dan layanan medis lengkap dari 55 Running Doctors dan Emergency Response Team dengan sistem koordinasi terpusat – menggabungkan pantauan medis secara mobile dan station demi keselamatan pelari. Acara akbar ini menjadi panggung kolaborasi antara pemerintah provinsi, komunitas lokal, UMKM, dan sponsor untuk menggerakkan roda perekonomian Bandung.

“Pengalaman lari di POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 bukan hanya tentang menyelesaikan jarak, tapi tentang menciptakan ruang aman, inklusif, dan penuh makna bagi puluhan ribu orang dari Sabang sampai Merauke untuk bergerak bersama. Selama dua hari, kita melihat pelari lintas usia, gender, latar belakang, bahkan komunitas disabilitas, saling menyemangati dan hadir di rute yang sama. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami sebagai brand untuk menghadirkan manfaat langsung baik itu kepada konsumen kami, para pelari, juga kepada ekosistem kota tempat kami hadir,” ujar Puspita Winawati, Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka.

“Kami ingin Bandung dikenal juga sebagai rumah kedua bagi para pelari. Tahun ini, kami bangga mendukung kegiatan POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 sebagai bagian dari rangkaian perayaan hari jadi Kota Bandung di bulan September nanti. Kontribusi ekonominya terasa langsung: UMKM lokal mencatat lonjakan penjualan, okupansi hotel meningkat, dan ribuan pengunjung membawa efek ganda ke sektor transportasi, kuliner, hingga industri kreatif. Ajang ini juga menciptakan ruang partisipasi aktif bagi warga Bandung, mulai dari menjadi relawan di titik hidrasi dan cheering point, hingga memproduksi cinderamata khas kota. Kami melihat sendiri bagaimana semangat kolaborasi ini tidak hanya membangun kota yang lebih aktif secara fisik, tapi juga lebih hidup secara sosial dan berdaya secara ekonomi,” jelas Muhammad Farhan, Wali Kota Bandung.

“Sterilisasi rute adalah tantangan besar karena kepadatan wilayah Kota Bandung. Namun, tahun ini kami berhasil melakukan sterilisasi penuh untuk Sabtu pagi, dan sebagian rute di hari Minggu. Ini pencapaian besar hasil koordinasi intensif antara Kepolisian, Pemerintah Kota, dinas-dinas terkait, dan panitia. Kami juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat Kota Bandung atas pengertian dan kerjasamanya selama dua hari penyelenggaraan. Kami harap POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 bisa jadi benchmark bagi penyelenggaraan event lari di Bandung yang nyaman,” ujar Kombes Pol Dr. Budi Sartono, Kapolrestabes Bandung.

Sebagai ajang lari berskala nasional, POCARI SWEAT Run Indonesia 2025 tidak hanya menghadirkan pengalaman berlari, tetapi juga menyentuh berbagai aspek sosial, lingkungan, dan ekonomi. Sejak tahun 2022, sebanyak 11,4 ton sampah telah berhasil didaur ulang melalui inisiatif “Run for Blue Planet”, mencerminkan komitmen terhadap penyelenggaraan event yang ramah lingkungan dan bertanggung jawab.

Partisipasi juga menjangkau lebih dari 126 kota di seluruh Indonesia, berkat kolaborasi erat dengan komunitas lari lokal. Di sisi lain, ratusan produk lokal dari pelaku UMKM Bandung mendapat panggung di Race Expo, membuka peluang promosi dan transaksi langsung dengan ribuan pengunjung. Dari aspek mobilitas, seluruh titik rawan kemacetan telah diantisipasi lewat rekayasa lalu lintas terstruktur, sementara jadwal pelaksanaan yang dimulai sejak dini hari memungkinkan aktivitas masyarakat tetap berlangsung lancar sepanjang hari.

“Kami menyadari bahwa membangun event sebesar ini diperlukan kepercayaan dan kerja sama dengan semua pemangku kepentingan. Tahun ini menjadi tonggak penting untuk pembelajaran, perbaikan, dan bentuk nyata dari semangat kolaborasi. Terima kasih untuk semua pihak yang telah menjadi bagian dari perjalanan POCARI SWEAT Run Indonesia 2025,” tutup Puspita Winawati.

POCARI SWEAT RUN INDONESIA 2025 didukung penuh oleh Pemerintah Kota Bandung,

Kepolisian Resor Kota Bandung, serta para sponsor: Jenius, Blibli, 2XU, Astra Life, Asics, Toyota, Salonpas Let’s Move, Rexona, Daikin, MS GLOW FOR MEN, Wardah, Panasonic, Mayapada Hospital, Alfamart, Biznet, Bluebird, Garuda Indonesia, Sunpride, Garmin, Shokz, Lima, Onpoint, SOYJOY, dan ORONAMIN C.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai POCARI SWEAT RUN INDONESIA 2025, silakan mengunjungi Instagram @pocarisportid.

 


Terkait Kota Bandung
Pansus 8 DPRD Kota Bandung Bahas Raperda Tentang Pesantren
Kota Bandung
Pansus 8 DPRD Kota Bandung Bahas Raperda Tentang Pesantren

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Ingin tahu Sejarah pesantren di Kota Bandung, Pansus 8 DPRD Kota Bandung yang bertugas membahas Raperda Kota Bandung tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren, telah melakukan ekspose dengan tim naskah akademik. “Kita melakukan ekspose dengan tim naskah akademik, untuk mengetahui filosopi latar belakang Sejarah terkait kenapa pentingnya Raperda pesantren di Kota Bandung,” ujar Ketua […]

Super Chess Series III Bandung, Bukti Regenerasi Pecatur Muda, Menuju Kancah Internasional
Kota Bandung
Super Chess Series III Bandung, Bukti Regenerasi Pecatur Muda, Menuju Kancah Internasional

Super Chess Series III memperluas sistem pertandingan dan meningkatkan kapasitas peserta. Kategori Open mencapai 280 peserta, Veteran 70 orang, 18+ sebanyak 54, dan kategori Beregu Mahasiswa diikuti 120 peserta dari 25 tim.

Prediksi Harga Pangan Naik, Pemkot Bandung Fokus Stabilisasi Beras dan Program Bibit
Kota Bandung
Prediksi Harga Pangan Naik, Pemkot Bandung Fokus Stabilisasi Beras dan Program Bibit

Langkah nyata menekan kenaikan harga beras yang diakibatkan permintaan konsumen tinggi, pemerintah melalui Bulog mulai mendistribusikan beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) ke pasar-pasar tradisional maupun kios pangan yang ada di bawah naungan Bulog.

Bandung Siapkan Gudang Cadangan Pangan Skala Kota, Kajian Mulai Digarap 2026
Kota Bandung
Bandung Siapkan Gudang Cadangan Pangan Skala Kota, Kajian Mulai Digarap 2026

Kota Bandung baru memiliki cadangan pangan minimal sebesar 255 ton per tahun, sesuai ketentuan dari Peraturan Menteri Badan Pangan Nasional (Permen Bapanas).

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.