RADARBANDUNG.id- Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Kabupaten Bandung Barat menyelenggarakan kegiatan Amateur Radio Direction Finding (ARDF) 2025 dalam bentuk Lomba Walking Fox Hunting.
Ketua ORARI Kabupaten Bandung Barat, Lukmanul Hakim mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT KBB ke 18.
“Jumlah peserta 18Th Bandung Barat ARDF (Walking Fox Hunting) Competition 2025 dalam sebanyak 80 orang Anggota ORARI dan RAPI, berasal dari Area 0 DKI Jakarta, Area 1 Jawa Barat dan Area 2 Jawa Tengah,” karanya, Minggu (27/7/2025).
Ia menambahkan, pihaknya mengapresiasi para peserta yang cukup antusias dalam mengikuti kegiatan Amateur Radio Direction Finding (ARDF) 2025 dalam bentuk Lomba Walking Fox Hunting.
“ARDF Competition memperebutkan hadiah berupa trophy, hadiah uang dan piagam untuk Juara I, II, III, Harapan I, II dan III untuk masing-masing kategori Old Man di atas 55 tahun, Old Man di bawah 55 tahun dan Young Lady,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail mengatakan, kegiatan tersebut selain menjadi ajang kompetisi dan rekreasi, juga merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Jadi ke-18 Kabupaten Bandung Barat.
“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada ORARI Lokal Kabupaten Bandung Barat, yang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan positif, edukatif, dan bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Ia menambahkan, ARDF atau Amateur Radio Direction Finding, yang dalam bentuk Walking Fox Hunting ini menggabungkan unsur teknik komunikasi radio dengan ketangkasan fisik dan kejelian arah, adalah kegiatan yang bukan hanya menantang dan menyenangkan, tetapi juga menumbuhkan semangat sportivitas, kecermatan, dan kerjasama tim.
“Kegiatan ini juga memperkuat peran strategis ORARI dalam kehidupan masyarakat. Di tengah era digital dan tantangan informasi yang semakin kompleks, ORARI tetap hadir sebagai mitra pemerintah dan masyarakat dalam membangun komunikasi yang tangguh, terutama dalam kondisi darurat dan kebencanaan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Diskominfotik KBB, Yoppie Indrawan mengatakan, kegiatan ARDF merupakan salah satu bentuk nyata sinergi antara teknologi komunikasi, semangat kebersamaan, serta promosi daerah.
“Melalui ajang ini, kita tidak hanya mengembangkan kapasitas anggota ORARI, tetapi juga memperkenalkan Kabupaten Bandung Barat dan segala potensinya—terutama di bidang pariwisata—kepada peserta dari luar daerah,” katanya.
Ia menyebut, kegiatan fox hunting sendiri adalah lomba pencarian arah pancaran sinyal radio secara langsung di lapangan, yang membutuhkan keahlian teknis dan ketangkasan fisik. ARDF menjadi salah satu bentuk latihan keterampilan yang kerap dilaksanakan komunitas amatir radio.
“Selain sebagai media pembelajaran dan latihan, kegiatan ini juga diharapkan dapat membangun jejaring komunikasi yang lebih luas sekaligus memperkenalkan kekayaan alam dan budaya Kabupaten Bandung Barat kepada komunitas amatir radio nasional,” tandasnya. (KRO)
Live Update
- Kontes Domba Ketangkasan Disambut Antusias, Jeje Ritchie Ismail Ungkap Potensi Agribisnis Peternakan Bandung Barat 4 hari yang lalu
