News

Catur Indonesia Ukir Sejarah Baru di Nusantara Grandmasters Tournament 2025

Radar Bandung - 27/07/2025, 20:09 WIB
Diwan Sapta
Diwan Sapta
Tim Redaksi
Catur Indonesia Ukir Sejarah Baru di Nusantara Grandmasters Tournament 2025
Nusantara Grandmasters Tournament 2025 menjadi saksi sejarah bagi pencapaian pecatur Indonesia. (Diwan Sapta Nurmawan/Radar Bandung)

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNGIndonesia kembali menggema di papan atas dunia catur internasional. Melalui ajang Nusantara Grandmasters Tournament 2025 yang digelar di Bandung, International Master (IM) Sean Winshand Cuhendi tampil sebagai pecatur dengan peringkat tertinggi awal, mengungguli sembilan pecatur lainnya dari Asia Tenggara.

Turnamen yang berlangsung sejak pertengahan Juli ini menghadirkan pertandingan kelas dunia. Berdasarkan data resmi, Sean mencatat rating 2486, diikuti Grandmaster (GM) Daniel Quizon dari Filipina (2430), dan GM Novendra Priasmoro dari Indonesia (2426). Kehadiran pecatur top dari Filipina dan Vietnam menambah gengsi event ini, sekaligus memenuhi syarat sistem round robin Grandmaster yang ditetapkan Federasi Catur Dunia (FIDE).

Turnamen ini bukan sekadar perebutan poin. Lebih dari itu, Nusantara Grandmasters Tournament 2025 menjadi saksi sejarah bagi pencapaian pecatur Indonesia. Sean Winshand, yang sebelumnya telah mengoleksi tiga norma Grandmaster sejak 2017, akhirnya berhasil menembus ambang rating 2500, syarat utama untuk mendapatkan gelar GM secara resmi dari FIDE.

“Dengan rating 2509 setelah turnamen ini, kita tinggal mengajukan ke FIDE untuk pengesahan gelarnya. Ini momen penting bagi Sean dan catur Indonesia,” ujar Arbiter Nasional yang memimpin teknis pertandingan, Bunawan Bong.

Tak hanya Sean, Satria Duta Cahaya, pecatur muda asal Indonesia, juga menjadi sorotan. Dengan torehan 5,5 poin dari 9 babak, Duta dipastikan meraih norma ketiganya untuk menyandang gelar International Master (IM). Hanya tinggal menunggu verifikasi resmi dari FIDE.

Nusantara Grandmasters Tournament 2025, International Master (IM), Sean Winshand Cuhendi (tengah) tampil sebagai pecatur dengan peringkat tertinggi. (Diwan Sapta Nurmawan/Radar Bandung)

Uniknya, turnamen ini bukan diinisiasi langsung oleh federasi. Digelar secara mandiri oleh panitia lokal yang dipimpin Dewi Ardiani Anastasia Citra, kegiatan ini didukung penuh oleh jejaring sponsor pribadi dan komunitas catur.

“Saya belum yakin apakah akan kembali menggelar turnamen seperti ini. Tapi saya berharap event ini memotivasi pemain dan penyelenggara lain agar terus menumbuhkan hati, gairah, dan tekad pecatur Indonesia untuk meraih gelar internasional,” Dewi, saat ditemui di Jl. Karangtineung, Kota Bandung, Minggu (27/7/2025).

Dewi mengakui prosesnya tidak mudah. Mulai dari penyusunan sistem, undangan pemain asing, hingga urusan pelaporan ke FIDE, semua dilakukan dengan dedikasi penuh. Sebagai Ketua Panitia, Dewi juga menyampaikan keberhasilan ini membuka jalan bagi regenerasi pecatur, tanpa batasan usia.

“Dalam catur, usia bukan halangan. Siapapun bisa mengejar gelar jika serius dan disiplin,” tambahnya.

Keberhasilan Sean dan Duta mendapat apresiasi langsung dari Pembina PB Percasi, Eka Putra Wirya. Ia menyebut turnamen ini sebagai bukti inisiatif akar rumput mampu melahirkan pencapaian besar. Lebih dari itu, ia menilai Sean sebagai pionir generasi baru pecatur profesional Indonesia.

“Saya harus angkat topi untuk Dewi dan tim. Ini pertama kalinya Sean mencari sponsor sendiri dan sukses. Daya juang dia dan Duta luar biasa. Ini bukti atlet kita bisa berdikari,” ujar Eka.

Menurut Eka, Sean mencatat 8 poin dari 9 babak, hasil yang amat sulit diraih di level Grandmaster. Sementara Duta, yang disebutnya sebagai aset besar, dinilai memiliki mental dan semangat kompetisi yang luar biasa. Ia yakin dalam satu hingga dua tahun ke depan, Duta bisa menyusul sebagai Grandmaster berikutnya.

“Daya semangatnya tinggi, mentalnya kuat. Duta punya masa depan cerah sebagai GM berikutnya dari Indonesia,” tegasnya.

Eka juga mengungkapkan dunia catur Indonesia masih menghadapi tantangan besar dalam hal pendanaan. Menurutnya, Percasi tidak bisa menanggung semua pembiayaan atlet, terutama untuk kejuaraan luar negeri. Oleh sebab itu, kolaborasi dengan sponsor menjadi solusi mutlak.

“Seperti Adit dan Novendra yang disokong United Tractors. Kami terus cari sponsor. Kalau hanya mengandalkan federasi, kita sulit berkembang,” ujar Eka.

Sementara itu, Dewi Citra juga aktif dalam pengembangan akar rumput. Ia mengelola sekolah catur di beberapa titik seperti Bekasi, Kelapa Gading, dan Gading Serpong, yang kini total memiliki lebih dari 400 siswa aktif. Di dalamnya, Sean turut menjadi pelatih dan mentor bagi calon-calon pecatur masa depan Indonesia.

Dewi Citra mengungkapkan turnamen ini menggunakan sistem undangan langsung (invitation) dengan format round robin yang terdiri dari 10 pemain. Untuk memenuhi syarat sebagai turnamen Grandmaster, harus diundang minimal 4 pemain asing dari dua negara berbeda, dan di event ini telah hadir 3 pecatur asal Filipina dan 1 dari Vietnam, disertai 6 pecatur tuan rumah dari Indonesia.

Tambahan Sean sebagai Grandmaster Indonesia, kini tercatat lima GM aktif, setelah empat lainnya wafat. Jika Duta lolos tahun 2025, jumlah tersebut akan bertambah.

“Turnamen seperti ini harus terus berkesinambungan. Kalau hanya sekali, dampaknya tidak cukup besar. Kita butuh konsistensi agar regenerasi dan prestasi tidak terputus,” ungkap Eka.

Dewi Citra menambahkan turnamen ini tidak hanya soal kompetisi, tapi tentang harapan. Harapan dari ruang-ruang latihan kecil di Bekasi hingga panggung besar dunia, pecatur Indonesia akan terus bangkit dan bersinar.(dsn)


Terkait Olahraga
Bisa Jadi Bek hingga Gelandang, Frans Putros Dinilai Punya Peran Vital di Persib Bandung
Olahraga
Bisa Jadi Bek hingga Gelandang, Frans Putros Dinilai Punya Peran Vital di Persib Bandung

RADARBANDUNG.id – Persib Bandung memiliki tambahan kekuatan penting di musim ini dengan bergabungnya Frans Putros. Frans Putros dinilai punya kemampuan bermain di banyak posisi, menjadikannya aset berharga untuk pelatih Bojan Hodak. Bojan Hodak menyebutkan bahwa fleksibilitas Frans Putros di lapangan menjadi alasan utama perekrutannya. “Dia bisa bermain di kiri, kanan, gelandang bertahan, dan bek tengah. […]

Punya 9 Pemain Asing, Persib Bandung Masih Mau Tambah Lagi?
Olahraga
Punya 9 Pemain Asing, Persib Bandung Masih Mau Tambah Lagi?

RADARBANDUNG.id – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menyambut positif kebijakan baru terkait regulasi pemain asing di Super League  2025/2026. Menurut Bojan Hodak, kehadiran lebih banyak pemain asing dapat mendongkrak kualitas kompetisi domestik yang selama ini dinilainya masih tertinggal di level Asia. “Saya sudah bilang sebelumnya, kehadiran pemain asing bisa meningkatkan kualitas liga. Kalau kita bicara […]

Waduh, Manchester United Larang Cetak Nama Cristiano Ronaldo, David Beckham dan Eric Cantona di Jersey Resmi, Kenapa?
Olahraga
Waduh, Manchester United Larang Cetak Nama Cristiano Ronaldo, David Beckham dan Eric Cantona di Jersey Resmi, Kenapa?

RADARBANDUNG.ID, MANCHESTER – Manchester United resmi melarang pencetakan nama tiga legenda klub yakni Cristiano Ronaldo, David Beckham, dan Eric Cantona pada replika jersey musim 2025/2026. Kebijakan Manchester United ini mengejutkan banyak penggemar, terutama mereka yang berniat membeli jersey resmi dengan nama-nama besar tersebut. Kebijakan Tak Terduga di Toko Resmi Manchester United Larangan ini mulai ramai […]

Garuda Muda Gagal di Final, Timnas Indonesia U-23 Kalah Tipis 1-0 oleh Vietnam U-23
Olahraga
Garuda Muda Gagal di Final, Timnas Indonesia U-23 Kalah Tipis 1-0 oleh Vietnam U-23

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 harus kembali mengakui keunggulan Timnas Vietnam U-23 pada partai final Piala AFF U-23 2025. Kekalahan Timnas Indonesia U-23 ini membuat skuad Garuda Muda harus puas menjadi runner-up. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (29/7/2025) malam, Timnas Indonesia U-23 tumbang 0-1 dari Timnas […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.