RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Bilik-bilik disinfektan akan segera dipasang di sejumlah titik di Kota Bandung. Hal tersebut menjadi bagian upaya dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dalam mencegah penyebaran virus covid-19.
Walikota Bandung, Oded M. Danial menyampaikan, dalam sepekan ke depan akan disipakan sekitar 10 bilik. Rencananya, pada tahap awal bilik-bilik itu akan dipasang di area perkantoran.
“Kita sekarang kerja sama dari BEEC membuat sekitar 10 buah dulu dalam seminggu ke depan. Rencananya di Balai Kota itu harus ada, terus mungkin di kantor-kantor dulu ada sebagian, nanti kita sebarkan ke tempat lain,” terang Oded, Kamis (27/3).
Baca Juga: Striker Haus Gol Persib Wander Luiz Akui Positif Covid-19
Purwarupa yang dibuat, sambung Oded, kini tengah dipakai di Pendopo Kota Bandung. Oded meminta agar dalam waktu dekat bilik disinfeksi dapat terus diperbanyak.
Menurutnya, aka dibuat dua jenis bilik, yakni bilik disinfeksi statis yang ditempatkan di suatu lokasi, ada juga bilik tipe mobile yang dapat berpindah-pindah. Pembuatan bilik sendiri merupakan hasil karya warga Kota Bandung.
“Bandung Economic Empowerment Centre (BEEC) yang membuat bilik sterilisiasi portable. Ada juga tadi kita kerja sama dengan Kodim 0618/BS yang mobile. Daripada beli mahal, kita bisa bikin sendiri dan bagus juga,” ujarnya.
Oded mengaku telah berkoordinasi bersama Kodim 0618/BS Kota Bandung membuat bilik disinfeksi mobile dengan memanfaatkan sepeda motor roda tiga. Menurutnya, bilik disinfeksi inilah yang bisa menjangkau beberapa tempat atau pusat kerumunan. Termasuk mampu menjelajahi ke permukiman masyarakat.
Baca Juga: PDP Corona, Anggota DPR RI Fraksi PDIP Imam Suroso Meninggal Dunia
“Saya juga sudah koordinasi dengan Pak Dandim yang mobile ini menggunakan motor roda tiga di koramil akan dimodifikasi. Tadi sudah jadi. Insyaallah satu minggu ini bisa jadi sekitar tiga unit, dan kalau yang ini bisa masuk ke masyarakat,” ungkapnya.
Oded menaruh harapan besar pembuatan bilik disinfektan ini bisa berkontribusi memutus penyebaran virus corona. Di samping itu, bisa menghadirkan rasa aman karena diminimalisir dengan banyak upaya.
“Harapannya dengan adanya bilik disinfektan mudah-mudahan membantu sterilisasi. Ini menjadi upaya-upaya pencegahan virus,” pungkasnya.
(muh)