News

Pemprov Jabar Bagikan 500 Nasi Bungkus Gratis Setiap Hari Selama Pandemi Corona

Radar Bandung - 14/04/2020, 21:12 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Pemprov Jabar Bagikan 500 Nasi Bungkus Gratis Setiap Hari Selama Pandemi Corona
Pemprov Jawa Barat membagikan Nasi Bungkus di Pasar Cikutra. (Humas Jabar)

Pemprov Jabar Bagikan 500 Nasi Bungkus Gratis Setiap Hari Selama Pandemi Corona

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pemprov Jabar melalui komunitas Jabar Bergerak mencanangkan Gasibu atau Gerakan Nasi Bungkus di Pasar Cikutra, Kota Bandung, Selasa (14/4/2020).

Gasibu dilaksanakan untuk membantu masyarakat yang terdampak ekonomi dan sosial akibat pandemi COVID-19.

Para penerima manfaat seperti pengemudi ojek online dan ojek pangkalan, sopir angkutan kota, para pedagang dan masyarakat sekitar yang kurang mampu, mengantre dengan menjaga jarak satu sama lain.

Baca Juga: Bandel! Buka Saat Pandemi Corona, Tempat Karaoke di Bandung Ini Digerebek

Satu per satu para penerima manfaat mendatangi stand Gasibu yang disediakan, lalu menerima nasi bungkus dan masker kain gratis.

“Sasaran Gasibu yaitu mereka yang kekurangan dari sisi pangan karena adanya pandemi COVID-19. Banyak warga yang butuh untuk saat itu makan, itu yang kami lakukan,” ujar Ketua Umum Jabar Bergerak Atalia Ridwan Kamil, Selasa (14/4/20).

Baca Juga: Mengerikan, 60 Orang Meninggal dalam Sehari karena Corona di Indonesia

Gasibu merupakan bantuan kemanusiaan berupa pembagian makanan gratis kepada masyarakat kurang mampu, khususnyayang perekonomiannya terdampak pandemi COVID-19.

Atalia mengatakan, Gasibu di Kota Bandung merupakan yang pertama kali dan akan direplikasi di 27 kab/kota di Jabar, terutama daerah yang akan menerapkan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti Bogor, Depok, Bekasi.

Baca Juga: Kamis (16/4), Ridwan Kamil Ajukan Status PSBB Bandung Raya ke Menkes Terawan

Di Kota Bandung sendiri, Gasibu akan digelar setiap hari dan berpindah-pindah tempat. Tujuannya agar lebih banyak lagi penerima manfaat.

“Semenjak kemarin sebetulnya kami sudah melakukan di Gedung Pakuan tapi supaya lebih banyak lagi yang menerima manfaat maka kami hari ini berpindah,” tutur Atalia.

Baca Juga: MUI Kota Bandung Keluarkan Panduan Ibadah Ramadan di Tengah Pandemi COVID-19

Setiap hari, Gasibu yang dikoordinasi Jabar Bergerak menyediakan 250 sampai 500 nasi boks. Namun Atalia memastikan, makanan pada Gasibu mendatang akan ditambah satu bungkus roti tawar.

“Sehari 250 sampai 500 boks nasi disediakan. Ke depan akan ada tambahan seperti roti tawar,” ucapnya.

Baca Juga: Dokter yang Tangani Pasien Corona di Jabar Dapat Insentif Rp630 Ribu Per Hari

Gasibu merupakan ide Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil diluar tujuh bantuan keuangan dari pemerintah untuk masyarakat yang perekonomiannya terdampak pandemi COVID-19.

Atalia mengatakan, Gasibu akan terus dilakukan hingga pandemi COVID-19 berakhir.

Baca Juga: Hasil Rapat dengan Gubernur, Oded: PSBB Bandung Raya Kemungkinan Berlaku Rabu Pekan Depan

Selain Gasibu, lanjut Atalia, di beberapa daerah sudah bergerak membuat dapur umum yang lokasinya berada di kantor kelurahan atau desa.

Baca Juga: Dunia Usaha Kewalahan Hadapi COVID-19, Sudah 1,35 Juta Pekerja Dirumahkan 

Dapur umum yang diinisiasi kader PKK dan dibantu karang taruna ini juga untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.

“Sebetulnya di wilayah-wilayah juga sudah bergerak melalui kantor kelurahan/ desa yang diinisiasi oleh ibu-ibu PKK dalam bentuk dapur umum nanti akan disebarluaskan yang dibantu oleh karang taruna. Sementara Gasibu adalah anjuran dari Pak Gubernur Jabar,” ungkapnya.

(ysf/radarbandung.id)


Terkait Kota Bandung
location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.