News

Viral Video Warga Kopo Bandung Tolak Bantuan Sosial Gubernur Jabar

Radar Bandung - 24/04/2020, 02:09 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Viral Video Warga Kopo Bandung Tolak Bantuan Sosial Gubernur Jabar

Viral Video Warga Kopo Bandung Tolak Bantuan Sosial Gubernur Jabar

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pemprov Jabar menyalurkan bantuan sosial tunai dan non tunai kepada warga di tengah pandemi Covid-19.

Hanya saja, penyaluran yang dilakukan tak berjalan mulus.  Penyaluran bantuan justru mendapatkan penolakan sebagian warga.

Penolakan seperti terjadi di RW 8, Kelurahan Kopo, Kecamatan Bojongloa Kaler. Penolakan diketahui lewat sebuah video yang viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 1 menit 13 detik itu tampak dua petugas PT Pos yang hendak mengantarkan bantuan dari Pemprov namun mendapatkan penolakan sejumlah warga setempat.

“Punten pisan yeuh. Ti Pos Giro nya, cape-cape, atos. Da kumaha nya, abdi ge beban kitu nya. Daripada abdi janten sasaran ku masyarakat mending keneh sadayana ulah kenging lah nya. (Maaf sekali ya. Dari Pos Giro ya, capek-capek, sudah (mengantar). Tapi bagaimana ya, saya juga beban. Daripada saya jadi sasaran (kemarahan) masyarakat, mending semuanya tidak dapat (bantuan),” kata pria dalam video itu berbahasa Sunda.

“Tolak-tolak,” teriak ibu-ibu dalam video itu.

“Kangge Kang Ridwan, Mangga we ka Pak Ridwan Kamil, uihken deui weh. Mangga, mangga, sok. Selamat jalan (Buat kang Ridwan, Silakan ke Pak Ridwan Kamil, kembali saja. Silakan-silakan. Selamat jalan),” kata seorang pria dalam video itu.

Mendapat penolakan, bahkan pengusiran dari warga, petugas pos langsung meninggalkan lokasi.

Kejadian ini dibenarkan oleh Camat Bojongloa Kaler Ayi Sutarsa.

Ia menjelaskan, penolakan warga lantaran bantuan yang disalurkan hanya ditujukan kepada dua orang warga. Sedangkan warga yang membutuhkan bantuan di RW itu cukup banyak.

“Kami baru mengetahui hari ini. Jadi bantuan itu belum sampai ke orangnya. (Petugas pos) baru tanya-tanya alamat,” jelas Ayi, Rabu (22/4/2020).

Saat petugas PT Pos bertanya alamat, warga bertanya balik. Sejumlah warga yang terekam dalam video itu juga merasa bahwa sama-sama membutuhkan bantuan sosial karena terdampak Covid-19 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

“Akhirnya, begitulah yang terjadi. Setelah ibu-ibu berkumpul seperti di video itu, kemudian datanglah ketua RW,” ujarnya.

Lantaran khawatir terjadi kecemburuan di antara warga, ketua RW memutuskan tak menerima bantuan yang ditujukan hanya untuk dua warga itu.

“Ketua RW melakukan hal itu (menolak bantuan sosial) agar tidak mengundang permasalahan yang lebih besar,” ucapnya

Dari pemikiran ketua RW, daripada ini menjadi permasalahan lebih besar di wilayahnya, untuk sementara ditolak dulu. Tadinya mau disimpan di kantor RW, tapi (petugas) Pos nggak berani karena harus ada fotonya,” tukasnya.

(ysf/radarbandung.id)


Terkait Kota Bandung
Disnaker Kota Bandung Pastikan Program Padat Karya Bandung Tepat Sasaran
Kota Bandung
Disnaker Kota Bandung Pastikan Program Padat Karya Bandung Tepat Sasaran

  RADARBANDUNG.id – Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) kembali menggulirkan program padat karya yang menyasar masyarakat kurang mampu. Selain sebagai upaya mendorong pemulihan ekonomi, program ini juga sekaligus menjaga kebersihan lingkungan. Camat Astanaanyar, Amin Jarkasih, menjelaskan bahwa program padat karya menjadi solusi sementara di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi warga. “Sekarang ini […]

Pelantikan Pejabat Baru, Bandung Fokus Tangani Sampah, Kemacetan, hingga Pernikahan Dini
Kota Bandung
Pelantikan Pejabat Baru, Bandung Fokus Tangani Sampah, Kemacetan, hingga Pernikahan Dini

Pemerintah Kota Bandung resmi melantik sejumlah pejabat baru, Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan memimpin langsung proses pelantikan tersebut dan menegaskan para pejabat yang dilantik hari ini akan langsung bekerja menangani berbagai isu strategis di Kota Bandung.

Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga
Kota Bandung
Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga

Pentingnya pendekatan inklusif dalam pengembangan olahraga masyarakat. Dengan menyatukan visi antara komunitas, pemerintah, dan sektor swasta, diharapkan fasilitas olahraga bisa menjadi ruang publik yang aktif, produktif, dan mampu memberikan dampak sosial dan ekonomi secara berkelanjutan.

Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis
Kota Bandung
Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis

Kawasan Situsaeur dan Holis telah lebih dulu menjalankan pengolahan melalui fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) hasil kerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Fasilitas ini mampu menangani hingga 65 ton sampah setiap harinya, mengubahnya menjadi bahan bakar alternatif untuk kebutuhan industri.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.