News

Omnibus Law Dibahas DPR, Gerindra: Jangan Sampai Buruh Turun ke Jalan

Radar Bandung - 06/04/2020, 13:33 WIB

Tim Redaksi
Omnibus Law Dibahas DPR, Gerindra: Jangan Sampai Buruh Turun ke Jalan
ILUSTRASI : Ribuan Buruh dan Mahasiswa mengelar aksi unjuk rasa menolak Omnibus law RUU Cipta Lapangan Kerja di jalan Frontage Road Ahmad Yani bagian barat, Surabaya, Kemarin (11/3). (jpc)

RADARBANDUNG.id – Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Omnibus Law Cipta Kerja sudah masuk badan legislasi dan akan dibahas di DPR. Hal ini setelah parlemen membacakan surat Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang Omnibus Law tersebut.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono mengatakan, saat ini Indonesia sedang menghadapi virus Korona, DPR dan pemerintah melakukan pembahasan Omnibus Law Cipta kerja.

“Tolong para anggota dewan yang katanya terhormat kalian sadar lah. Ini saatnya bukan untuk mebahas RUU Omnibus Law yang buat celaka masyarakat,” ujar Arief kepada JawaPos.com, Jumat (3/4).

Baca Juga: Banjir Rendam 13 Kecamatan di Kab. Bandung, 104 Ribu Warga Terdampak

Arief meminta DPR untuk fokus bersama-sama pemerintah mengatasi Korona yang saat ini mewabah di Indonesia. Bukan dengan melakukan pembahasan mengenai Omnibus Law.

“Tolong kalian fokus dulu gimana DPR berperan dalam mengatasi Covid-19 yang makin mengancam jiwa masyarakat,” katanya.

Arief juga menegaskan, sebaiknya Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa melakukan penundaan pembahasan tersebut. Sehingga semua pihak fokus terhadap penangnan virus Korona ini.

“Untuk meminta DPR RI menunda dan bila perlu membatalkan Omnibus Law yang sudah tidak relevan lagi setelah kehancuran ekonomi karena Korona ini,” ungkapnya.

Jika sampai terus dipaksakan, Arief khawatir nantinya buruh akan nekat turun ke jalan melakukan penolakan tersebut. Padahal saat ini sedang ‎Indonesia sedang menghadapi pandemi Korona ini.

“Ini kalau buruh turun ke jalan makin runyam dan makin sulit terkendali apalagi ini sedang ada wabah Korona,” ujarnya.

‎Sebelumnya, DPR dalam rapat paripurna membacakan surat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Omnibus Law Cipta Kerja.

Wakil Ketua DPR, Azis Syamsuddin mengatakan, dengan dibacakannya surat Presiden Jokowi tersebut, maka pembahasannya Omnibus Law Cipta Kerja ini diteruskan ke Badan Legislasi (Baleg).

“Serta hal-hal pembahasan yang telah disepakati untuk diteruskan ke tingkat Badan Legislasi,” kata Azis di dalam rapat paripurna, Kamis (2/3).

 

(jpc/radarbandung)


Terkait Politik
Halal Bihalal Aktivis 98 Jabar Jadi Ajang Menyuarakan Keresahan Demokrasi dan Ekonomi
Politik
Halal Bihalal Aktivis 98 Jabar Jadi Ajang Menyuarakan Keresahan Demokrasi dan Ekonomi

  RADARBANDUNG.id  – Suasana penuh semangat dan keprihatinan mewarnai gelaran Halal Bihalal Aktivis 98 Jawa Barat yang digelar sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi bangsa saat ini. Acara yang dihadiri oleh sejumlah aktivis lintas generasi ini menjadi ruang bersama untuk menyampaikan aspirasi dan keresahan terhadap berbagai isu kebangsaan. Muhammad Dawam, salah satu perwakilan Aktivis 98 Jabar, […]

Presiden Prabowo Subianto Temui Megawati Soekarnoputri, KIM Siap Terima PDIP
Politik
Presiden Prabowo Subianto Temui Megawati Soekarnoputri, KIM Siap Terima PDIP

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto diam-diam telah bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Senin (7/4/2025) malam. Pertemuan tertutup Presiden Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri selama satu jam itu berlangsung di kediaman Megawati di Teuku Umar, Jakarta. Presiden Prabowo Subianto datang bersama Sekjen Gerindra Ahmad Muzani dan Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. […]

Wamendagri Bima Arya : Bupati Indramayu Lucky Hakim Mohon Maaf Setelah Tak Izin Pelesiran ke Jepang
Politik
Wamendagri Bima Arya : Bupati Indramayu Lucky Hakim Mohon Maaf Setelah Tak Izin Pelesiran ke Jepang

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan bahwa Bupati Indramayu Lucky Hakim telah menyampaikan permintaan maaf. Hal itu setelah dikabarkan bahwa Bupati Indramayu Lucky Hakim pergi ke luar negeri tanpa meminta izin dari Gubernur Jawa Barat dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Bima menuturkan, dirinya sudah membangun komunikasi dengan Lucky Hakim. […]

Dedi Mulyadi Mutasi 25 Pejabat Pemprov Jabar,  Ini Nama-namanya
Politik
Dedi Mulyadi Mutasi 25 Pejabat Pemprov Jabar, Ini Nama-namanya

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan perombakan besar-besaraan di lingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar). Sedikitnya ada 25 pejabat yang alami mutasi dari jabatan kepala dinas hingga direktur rumah sakit.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.