News

‘Rest In Peace’, Hingga Lagu Glenn Fredly Banjiri Dunia Maya

Radar Bandung - 08/04/2020, 22:46 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
‘Rest In Peace’, Hingga Lagu Glenn Fredly Banjiri Dunia Maya
Glenn Fredly (ist)

RADARBANDUNG.id- ‘Rest In Peace’, Hingga Lagu Glenn Fredly Banjiri Dunia Maya.

Meninggalnya Glenn Fredly tak hanya membuat keluarga dan kerabat kaget. Tapi juga warganet yang selama ini mengenal Glenn lewat karya-karyanya.

Kepergian Glenn pun diekspresikan netizen lewat media sosial seperti Twitter.

Nama Glenn menjadi urutan teratas. Bahkan terlihat foto-foto yang memperlihatkan sang musisi berada di panggung dengan ucapan perpisahan ‘Rest in Peace’.

Baca Juga: Glenn Fredly Meninggal Dunia, Diduga Penyakit Ini Penyebabnya

Tak hanya itu, lagu Glenn yang identik dengan kisah cinta juga dibagikan netizen lewat video.

Bahkan beberapa video diantaranya berisi cuplikan Glenn sedang tampil di panggung.

Salah satu lagu Glenn, ‘Akhir Cerita Cinta’, yang juga masuk topik terpopuler malam ini.

Baca Juga: Unggahan Terakhir Glenn Fredly: Happy Birthday Istriku Tercinta

Para penggemar memaknai lagu ini dalam sudut pandang yang berbeda setelah sang penyanyi meninggal.

Di media sosial, sejumlah artis pun beramai-ramai mengucapkan bela sungkawa atas kepergian Glenn Fredly menghadap Tuhan.

Salah satunya Pianis Ananda Sukarlan. Lewat Twitter, Ananda beberapa kali mengunggah cuitan tentang Glenn Fredly.

Ucapan duka untuk sang kawan pun terlontar. Termasuk foto terakhir kali mereka bertemu pada Februari lalu.

“Kamu pergi sangat terlalu cepat,” kata Ananda.

Selain itu, meninggalnya Glenn Fredly di usia muda, 44 tahun tentu juga menjadi pukulan hebat bagi istrinya, Mutia Ayu.

Mutia Ayu pun baru melahirkan anak dari hasil pernikahannya dengan Glenn Fredly.

Pengamat musik Bens Leo ikut merasakan kesedihan mendalam atas meninggalnya Glenn. Kesedihannya bertambah lantaran dia tahu Glenn meninggalkan satu orang anak yang masih bayi.

“Apalagi dia baru menikah dan baru punya anak kan. Anaknya masih bayi,” ujar Bens Leo dengan ekspresi sedih saat berbincang dengan JawaPos.com, Rabu (8/4/2020).

Di mata Bens Leo, Glenn Fredly termasuk musisi hebat. Selain memiliki karya luar biasa, yang bersangkutan juga menunjukkan pembelaan terhadap insan musik. Hingga mempelopori lahirnya RUU Permusikan bersama Anang Hermansyah.

“Dia tokoh yang banyak memberi peran terkait perkembangan musik Indonesia dengan segala musik yang perlu dibenahi. Sayangnya Anang tidak lagi di DPR. Dulu ada Anang, ada Glenn. Beliau berada di barisan terdepan untuk tata kelola musik, termasuk mensejahterakan pada musisi,” papar Bens Leo.

Selain itu, dia juga menganggap Glenn Fredly berjasa karena almarhum mempelopori lahirnya Kongres Musik Indonesia yang pertama kali digelar di Ambon sekitar 2 tahun lalu.


Terkait Entertainment
Loh Kok Tum Band, Supergrup Lintas Generasi Warna Baru Musik Indonesia
Entertainment
Loh Kok Tum Band, Supergrup Lintas Generasi Warna Baru Musik Indonesia

Lagu perdana yang tengah mereka siapkan digadang-gadang akan menjadi perwujudan dari keberagaman musikalitas para personelnya yang bukan hanya berbeda latar, tapi juga berbeda generasi.

BandSAT!, Band Bentukan Yuke ‘DEWA19′ Luncurkan Single Pertama ‘Crazy In Love’
Entertainment
BandSAT!, Band Bentukan Yuke ‘DEWA19′ Luncurkan Single Pertama ‘Crazy In Love’

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- BandSAT! adalah singkatan dari Sebaiknya Anda Tahu, yang merupakan band bentukan dari Yuke Sampurna (Dewa 19) Bassist, bass termahal di Indonesia dengan mengajak teman-teman musisi asal Bandung yaitu Magi/rif, Yoga Nineball, Ivan Babeh ex Nineball dan Dida Armand. Pada saat awal pendirian BandSAT! fokus untuk membawakan cover lagu lagu dari band-band tahun 80-an […]

Rouge Ramaikan Road To TPJF ke-2
Entertainment
Rouge Ramaikan Road To TPJF ke-2

Penampilan Trio Jazz Kontemporer Asal Prancis Menjadi Penampil Dalam Rangkaian Menuju The Papandayan Jazz Fest ke-10   RADARBANDUNG.id, BANDUNG — Road to The Papandayan Jazz Fest (TPJF) 2025 kembali digelar pada Sabtu malam, 20 Juli 2025, di Mirten Lounge – The Papandayan Hotel Bandung, menghadirkan penampilan eksklusif dari ROUGE, trio jazz kontemporer asal Prancis. Beranggotakan […]

Film Pesugihan Sate Gagak, Komedi Horor Kocak Soal Kaya Instan Modal Burung Gagak
Entertainment
Film Pesugihan Sate Gagak, Komedi Horor Kocak Soal Kaya Instan Modal Burung Gagak

RADARBANDUNG.id – Ritual mistis Sate Gagak, salah satu legenda urban paling absurd di Indonesia, bakal diangkat ke layar lebar dalam film bergenre komedi-horor bertajuk “Pesugihan Sate Gagak”. Film ini diproduksi oleh Cahaya Pictures dan digarap oleh dua sutradara nyentrik: komika Dono Pradana dan filmmaker Etienne Caesar. Meski tak sepopuler praktik pesugihan seperti Gunung Kawi atau […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.