KAPUAS HULU – Akhirnya terjawab sudah impian warga Desa Labian Ira’ang Kecamatan Batang Lupar Kabupaten Kapuas Hulu untuk memiliki akses jembatan.
Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Batalyon Infanteri 320/Badak Putih Kodam III/Siliwangi, bekerjasama dengan Tim Vertikal Rescue Indonesia (VRI) telah berhasil menyelesaikan pembuatan jembatan gantung di Desa Labian Irang.
Komandan Satgas Pamtas Yonif 320/BP, Letnan Kolonel Inf Imam Wicaksana didampingi Ketua VRI Tedi Ixdiana meresmikan sekaligus menyerahkan hasil pekerjaan pembuatan jembatan gantung, kepada Kepala Desa Labian Ira’ang, Herkulanus Beger.
Acara peresmian jembatan ditandai dengan pemotongan bambu oleh Dansatgas Pamtas Yonif 320/BP, Letnan Kolonel Inf Imam Wicaksana serta dilakukan ritual adat masyarakat Labian Ira’ang, atas penghargaan upaya yang dilakukan oleh Satgas Pamtas Yonif 320/BP dalam pembuatan jembatan, masyarakat Labian Ira’ang bersepakat memberikan nama jembatan tersebut ‘Jembatan Gantung Badak Putih’.
Dansatgas Pamtas Yonif 320/BP, Letnan Kolonel Inf Imam Wicaksana menyampaikan, terima kasih kepada Tim VRI dan Yayasan Artha Graha Peduli serta semua pihak yang telah turut serta membantu dalam pembangunan jembatan tersebut.
“Semoga dengan adanya jembatan gantung ini, masyarakat perbatasan khususnya Desa Labian Ira’ang semakin bersemangat dalam beraktifitas, seta selalu merawat jembatan gantung ini dengan baik,” ujar Dansatgas Pamtas Yonif 320/BP.
Sedangkan Kepala Desa Labian Ira’ang, Herkulanus Beger mewakili warganya juga menyampaikan, rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan yang telah diberikan oleh anggota Satgas Pamtas Yonif 320/BP Kodam III/Siliwangi.
“Kami akan senantiasa menjaga dan merawat jembatan gantung Badak Putih agar selalu teringat dan terkenang kepada seluruh Prajurit Badak Putih,” urai Herkulanus.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Danramil 1206-03/Batang Lupar, Kapolsek Lanjak, Babinsa Koramil 1206-03/Batang Lupar, Kasi Pemerintahan Kecamatan Batang Lupar, Kasub Perhutani Lanjak serta Para Tokoh Masyarakat Labian Ira’ang.
** Pendam III/Siliwangi
