RADARBANDUNG.id, SUBANG – Dalam rangka mendukung dan menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2019, ULP PLN Subang telah menyiapkan satu buah genset berkapasitas 20 KVA di Kantor KPU Subang .Persiapan genset ini untuk mengantisipasi bilamana listrik padam diakibatkan adanya gangguan, khususnya mengantisipasi selama proses pemungutan suara berlangsung.
Untuk genset sendiri kata Manajer ULP PLN Subang, Chumaidi Rahman, telah dipasang di kantor KPU Subang sejak tanggal 9 April 2019 lalu. Pada kesempatan itu juga bersama jajaran KPU Subang, melakukan simulasi.
“Jadi memang pemasangan genset 20 KVA di Kantor KPU Subang, merupakan instruksi dari Pimpinan PLN Pusat yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia, sebagai upaya PLN dalam ikut mendukung suksesnya pelaksanaan dan jalannya pemilu 2019,”ujar Chumaidi Selasa (16/4/2019).
Penyiapan ganset 20 KVA itupun lanjut Chumaidi, secara khusus untuk membantu cadangan pasokan listrik, khususnya saat pihak KPU sedang melakukan proses penghitungan hasil suara pemilu.
“Selain memberikan pinjaman ganset ini, kami dari PLN juga bertanggungjawab terhadap pemeliharaan genset tersebut, selama penghitungan suara berlangsung,”jelasnya.
Ditambahkan Manager PLN Pamanukan Fitor Ramdhani, saat ini PLN ULP Pamanukan, Pagaden, dan Subang, telah melaksanakan pemeliharaan rutin jaringan dan aset gardu distribusi untuk menjaga kehandalan pasokan listrik. “Kami juga menyarankan apabila ditemukan potensi-potensi bahaya ketenaga listrikan agar masyarakat aktif dan peduli untuk memberikan informasi kepada kami,” ujarnya
Secara terpisah, Ketua KPU Kabupaten Subang Suryaman mengucapkan terima kasih kepada PLN Subang atas pinjaman genset 20 KVA dalam pelaksanaan pemilu 2019 nanti.
“Keberadaan genset ini, akan sangat membantu kami (KPU) untuk mendukung pasokan listrik yang dibutuhkan, khususnya selama penghitungan suara berlangsung, sekaligus dapat mendukung perangkat lainnya yang digunakan KPU, seperti misalnya komputer dan fasilitas lainnya. Ini bukti dukungan dari PLN, dalam ikut menyukseskan pemilu 2019,” pungkasnya.
