RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Program Beasiswa Bank Indonesia dalam bentuk GenBI memasuki tahap pelantikan dan leadership camp. Program tersebut rupanya mendapatkan antusias yang cukup tinggi.
Program beasiswa BI dimulai dari 2011. Secara nasional sampai saat ini sudah ada 89 perguruan tinggi yang bekerjasama dengan BI terkait beasiswa. Jumlah mahasiswa di tahun ini yang diberi beasiswa sekaligus menjadi anggota GenBI sebanyak 18.565 orang.
Perguruan tinggi di wilayah Jawa Barat (Bandung, Tasikmalaya dan Cirebon) sampai saat ini berjumlah 8 PTN, yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Padjajaran (UNPAD), UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Singaperbangsa Karawang, Institut Koperasi Indonesia, IAIN Syekh Nur Jati dan Universitas Siliwangi dengan mahasiswa sebanyak 1.190 orang.
Deputi Kepala BI Jabar, Pribadi Santoso mengatakan, program beasiswa BI bertujuan untuk meningkatkan angka partisipasi pendidikan tinggi, indeks pembangunan manusia dan daya saing bangsa. Selain itu, meningkatkan motivasi belajar juga menjadi tujuan BI agar keberlangsungan studi mahasiswa khususnya bagi yang memiliki potensi akademik.
“Meningkatkan prestasi mahasiswa dalam bidang akademik (kurikuler), ko-kurikuler, dan ekstra kurikuler sehingga mampu menghasilkan SDM yang kreatif, mandiri, produktif dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi,” ucapnya di Bandung, Rabu (17/4/2019).
Ada dua jenis beasiswa yang ditawarkan, yaitu beasiswa unggulan dan reguler. Perbedaannya terletak pada persyaratan dan besaran dana yang diterima mahasiswa.
“Untuk Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat yang sudah melakukan proses pemberian beasiswa terhadap 5 (lima) PTN yakni ITB dan UNPAD menerima beasiswa unggulan, kemudian UPI dan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Jati serta Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) dan Institut Kopersi Indonesia (IJKOPIN) menerima beasiswa reguler,” paparnya.
Syarat yang harus dipenuhi calon penerima beasiswa adalah usia maksimal 23 tahun, sudah menempuh 40 SKS, dan memiliki IPK minimal 3.00 skala 4.00 untuk beasiswa reguler dan 3.50 skala 4.00 serta TOEFL minimal 500 untuk beasiswa unggulan.
Lebih lanjut, Pribadi mengatakan BI tidak hanya memberikan beasiswa saja tapi juga menyiapkan sebuah komunitas untuk meningkatkan kemampuan berorganisasi dalam sosial kemasyarakatan yang dinamai Generasi Baru Indonesia atau GenBI.
“Ini menjadi yang pertama kali dan jumlah mahasiswa yang berhasil menerima beasiswa sebanyak 240 orang siap menjadi perwakilan GenBI dari perwakilan Jabar,” jelasnya.
“Era saat ini dimana ekonomi dunia terdisrupsi maka teman-teman GenBI juga diharapkan dapat menemukan peluang dan tantangan sehingga bisa memanfaatkan semaksimal mungkin peluang yang ada untuk memberikan dampak positif bagi generasi muda di Jawa Barat khususnya dan masyarakat umumnya,” sambungnya.
Maka dari itu, pada kegiatan GenBI mahasiswa dibekali berbagai macam pengetahuan dan keterampilan serta pengetahuan tentang tugas Bank Indonesia. Mereka juga dilatih dan diberi wawasan untuk berperan aktif dalam menangani permasalahan di masyarakat yang menyangkut pendidikan, kesehatan masyarakat, lingkungan hidup dan ekonomi.
