RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Untuk memenuhi besarnya permintaan pasar sektor pariwisata dan teknologi, SMK Bahagia merespon dengan menekankan pendidikan keterampilan kepariwisataan dengan mencetak para lulusan mudah diserap pasar pariwisata dalam dan luar negeri.
Respon yang dilakukan salah satunya dengan memperluas kerja sama kepada stakholders kepariwisataan. “Alhamdulillah untuk kerja sama dengan lembaga kepariwisataan dalam negeri sudah terjalin bahkan dengan luar negeri pun sangat baik. Lihat saja di sekolah kami guru dari Jepang, Amerika, dan Rusia memberikan materinya kepada para siswa,” jelas Kepala Sekolah SMK Bahagia Bandung, Jojo Sudarjo, Selasa (2/7/2019).
Kepala Sekolah SMK Bahagia Bandung, Jojo Sudarjo. Foto:Istimewa
Para guru asing tersebut, kata Jojo, datang bergiliran. Mereka menjalankan tugas selama setahun, dan untuk tahun berikut didatangkan lagi guru dari negara yang berbeda.
“Nah kalau ini, mereka kan kerja sama kita selama setahun, kalu sudah habis mereka pulang. Untuk tahun berikut, kita datangkan lagi, tapi belum tentu dari negara yang sama. Hanya saja untuk yang dari Jepang sudah pasti datang setiap tahun,” jelas Jojo di kantornya Jalan Kliningan III n 11 Kota Bandung.
Misalnya, tambah Jojo, di tahun ini guru asing berasal dari Jepang, Amerika, dan Rusia, setelah habis selama setahun mereka pulang, dan untuk tahun berikut bisa didatangkan guru asing negara lain.
“Kehadiran guru asing tersebut sangat membantu para siswa untuk berlatih bahasa asing sesuai asal negara (native speakers) dan mengenal kebiasaan serta kebudayaan masyarakat tempat asal negara native speakers tersebut. Sehingga ketika lulusan kami bekerja di negara tersebut, sudah memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan yang sama,” ujarnya.
Jojo melanjutkan, dengan pola pengajaran seperti ini dapat memberikan nilai tambah bagi siswa. Dengan kata lain, outputnya adalah mencetak para siswa memiliki keahlian ganda serta kompeten di bidangnya.
“Kita didik misalnya, siswa perhotelan tidak hanya memiliki pengetahuan hotel dan manajemennya. Tapi juga memiliki kemampuan menajalankan sistem aplikasi komputer perhotelan,” terang Jojo seraya menyebut, jurusan yang ditawarkan SMK Bahagia adalah Akomodasi Perhotelan, Jasa Boga TKJ.
Di sisi lain berkenaan dengan masa penerimaan siswa baru, Jojo mengatakan, bagi calon siswa yang meminati dunia kepariwisataan dan teknologiuntuk segera mendaftarkan diri. Sebab kuota penerimaan siswa terbatas. dan saat ini menyisakan puluhan siswa lagi. “Ya segera saja daftar, soalnya kuotanya terbatas,” tutupnya.
