RADARBANDUNG.id, SUNGAICitarum yang memiliki panjang 269 kilometer membentan g dari Bandung hingga Kawarang, menjadi sumber air bagi lingkungan sekitar yang harus dijaga. Persoalan pencemaran sungai di Jawa Barat selalu jadi sorotan utama, maka dari itu program Citarum Harum yang dicanangkan pemerintah Provinsi Jawa Barat terus diselesaikan.
Kelestarian Sungai Citarum harus diperhatikan karena masih banyak warga yang belum paham manfaat dari keberlangsungan sungai yang bersih dan asri. Kurangnya edukasi akhirnya menyebabkan pencemaran lingkungan akibat limbah domestik juga limbah industri.
“Kami ingin mengkampanyekan pola hidup sehat dan bersih melalui program Citarum Harum. Kegiatan ini dalam rangka mensukseskan program yang sedang digulirkan pemerintah supaya sungai Citarum kembali bersih dan bebas dari limbah,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Jawa Barat, Setiaji saat melakukan sosialisasi Citarum Harum Juara di SMA Negeri 1 Telukjambe, Kabupaten Karawang, Jumat (9/8).
Menurutnya pencemaran Sungai Citarum sudah mengkhawatirkan dan mengganggu keberlangsungan hidup disekitar Citarum. Sehingga perlu diperhatikan dan bahu membahu berlangsungnya program ini. Peran generasi milenial juga dilibatkan, melalui kampanye ini Setiaji menjelaskan manfaat dari sungai yang bersih dan dampak apalagi sungai dibiarkan kotor.
“Ini merupakan bukan hanya program pemprov Jabar tapi kita semua dalam rangka mengendalikan pencemaran yang sudah mengkhawatirkan. Disinilah peran kami untuk bisa mengkampanyekan agar masyarakat industri dan sebagainya, bisa membantu atau mensupport program ini sehingga lingkungan sekitar lebih bersih dan layak dihidupi biota-biota yang tinggal disekitar Sungai Citarum,” tandasnya.