RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menargetkan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) Cicadas rampung September 2019. Sebanyak 602 pedagang bakal diberi tenda sebagai ganti lapak untuk berjualan.
“Kami perkirakan selesai pada September, untuk menata 602 PKL yang ada di kawasan Cicadas,” ujar Plh Walikota Bandung, Yana Mulyana, (15/8/2019).
Yana mengatakan, penataan ini dilakukan secara bertahap, disesuaikan produksi tenda yang disediakan PT Telkomsel sebagai pemberi CSR.
“Jadi penataannya kami bagi jadi lima koridor, dilakukan secara bertahap,” terangnya.
Sebagai tahap awal sekitar 20-30 kios sudah dibongkar sendiri oleh pemilik lapak. Untuk kemudian menyusul beberapa kios selanjutnya.
“Pemkot Bandung hanya membantu membersihkan trotoar yang nantinya akan digunakan oleh PKL. Kalau trotoar masih bagus bisa langsung dibangun tenda baru. Tapi kalau ada yang perlu dibersihkan, maka akan dibersihkan dulu oleh Dinas PU (Pekerjaan Umum),” papar Yana.
Kepada PKL, Yana menitipkan untuk menjaga kebersihan, agar penataan tidak sia-sia.
“Jadi per 8 pedagang bertanggungjawab atas kebersihan di sekitarnya. Kalau kedapatan ada sampah, maka 10 pedagang di sekitar situ akan kena sanksi,” beber Yana.
Kepada pedagang, Yana juga mengingatkan, agar tidak ada lagi penambahan tenda. Karena ukuran sudah disesuaikan untuk pedagang existing.
Ditemui terpisah, salah seorang pedagang baju di Jalan Cicadas, Lis merasa gembira dengan penataan ini.
“Saya berjualan sejak tahun 80-an. Sampai sekarang baru 2 kali ada penataan di sini,” katanya.
Menurut Lis, meski tendanya kecil namun kondisi sekarang merupakan hal yang harus disyukuri, dibandingkankan jika harus dipindahkan ke lokasi lain.
“Segini juga sudah Alhamdulillah, tidak harus pindah dari sini,” pungkasnya.