RADARBANDUNG.id, SUBANG- Event Jambore Sepeda Sari Ater Gowes Ceria tahun ke dua yang akan berlangsung pada 5 dan 6 Oktober 2019 bakal dijadikan ajang kumpul para keluarga goweser.
Sebab tidak hanya pegowes yang rajin ikut event saja yang hadir, gowes pemula bahkan anak anak juga akan bakal bisa kumpul di kawasan obyek wisata alam Sari Ater, Ciater, Kabupaten Subang.
Ketua Pelaksana, Teddi, menyampaikan pada awak media bahwa event Jambore Sepeda Gowes Ceria Sari Ater ini sudah menjadi agenda tahunan, sebagai upaya meningkatkan pengunjung.
Nanun, ada yang berbeda dalam even ke dua ini, dua format yang berbeda dengan tahun sebelumnya. Ada dua kategori peserta gowes, masing-masing untuk peserta yang mau mengikuti pada tanggal 5 Oktober, dan bagi peserta yang mau mengikuti tanggal 6 Oktober.
“Untuk dua kategori peserta ini pembedanya adalah pada biaya pendaftarannya, bagi yang membayar tiket seratus tujuh puluh lima ribu rupiah dia berhak mengikuti family dan bike camp pada tanggal 5 oktober, serta gowes ceria pada tanggal 6 oktobernya, jadi bisa milih mau ikut yang mana, bahkan ikut keduanya sekaligus bisa, ditambah malam pada tanggal 5 oktober, berhak mengikuti panggung hiburan. bazzar, aneka permainan, juga ada doorprize,” jelasnya.
Kemudian untuk kategori peserta ke dua, yaitu kategori peserta yang membayar tiket hanya seratus ribu rupiah, yang menurutnya hanya berhak mengikuti gowes ceria pada tanggal 6 oktober, dan akan dimulai sejak pagi pukul tujuh, sampai sepuluh. Kedua kategori peserta ini pun berhak mendapatkan doorprize Umroh dan sepeda motor NMax.
“Keduanya kategori peserta juga punya kesempatan dapat hadiah utama, dengan catatat, harus melewati tiga check poin yang akan kita buat pada tanggal 6 oktobernya, untuk mengantisipasi peserta yang beli tiket namun tidak ikut gowes,” tambahnya.
Ditambahkan, Public Manager Relation PT Sari Ater Hotel & Resort, Yuki Azuania, event jambore sepeda gowes ceria tersebut merupakan upaya pihaknya untuk mendorong tujuh desa binaannya, agar bisa dikembangkan sesuai visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Subang, yaitu menggali potensi pariwisata berbasis kearifan lokal.
“Makanya jalur kami juga melewati tujuh desa tersebut, mkarena memang kami ingin berkontribusi mengembangkan desa binaan kami itu melalui konten event jambore sepeda gowes ceria, ada nanti namanya saba desa, pada tanggal 6 oktobernya,” jelas Yuki.