RADARBANDUNG.ID, BANDUNG – AAW (Ata Ata Wae) Pastry & Bakery, anak perusahan CV. RJN (Reksajaya Jatiningrat) yang bergerak di bidang produksi dan distribusi makanan, pada Minggu (15/9/2019) resmi membuka Toko Oleh-Oleh AAW Pastry & Bakery.
Berlokasi di titik strategis destinasi Bandung Selatan, tepatnya di exit Tol Soroja gate Pemda Soreang, Toko AAW Pastry & Bakery yang memiliki tagline “Bandung Mah Ata Ata Wae” mudah ditemui karena merupakan satu-satunya toko oleh-oleh khas Bandung yang berdiri di sepanjang jalannya.
Gebrakan baru di dunia kuliner Bandung, AAW Pastry & Bakery menyediakan ragam olahan kue. Produk perdana AAW adalah brownies filling dengan empat rasa yakni original, keju, pisang, dan red velvet. Berbeda dengan brownies pada umumya, brownies AAW adalah brownies pertama yang mengusung konsep “filling” (tanpa topping rasa).
Rahasia kenikmatan brownies AAW ada pada tengah-tengah bagian brownies, dengan rasa yang real.
Tak hanya brownies, AAW juga memproduksi ragam kue kering. Yang terbaru, AAW baru saja mengeluarkan produk makanan dari olahan buah dan susu segar, yakni Julit (keju lilit), Pelit (apel lilit), Naslit (nanas lilit), dan Bancis (banana cheese). Seluruh produk AAW dijual dengan harga yang terjangkau.
Selain menjual produk AAW sendiri, Toko Oleh-Oleh AAW Pastry & Bakery turut merangkul UMKM Jawa Barat dengan mengangkat produk-produk lokal unggulan UMKM dari berbagai daerah, seperti cokodot dan kopi Garut, sale pisang Majalengka, bandrek Sumedang, olahan strawberi Ciwidey, olahan susu Pangalengan, serta kulit ikan patin dan ikan salmon crispy yang merupakan salah satu produk Kementrian Perikanan dan Kelautan.
Sebelumnya, AAW Pastry & Bakery telah membuka outlet di Miko Mall Bandung dan mendapatkan respon yang cukup positif dari masyarakat Bandung. Terbukti beberapa hari sebelum lebaran 2019, omset brownies AAW meningkat tajam. Banyak yang membeli brownies AAW untuk oleh-oleh bagi masyarakat Bandung yang mudik ke luar kota.
Ke depannya, AAW Pastry & Bakery diharapkan bisa menjadi brand oleh-oleh ikonik, tak hanya di Bandung, tetapi juga di Jawa Barat.
(nida khairiyyah)