RADARBANDUNG.ID, BANDUNG – RS Imannuel Bandung melakukan pameran foto untuk proses penggalangan dana bagi yang pasien kanker serta warga yang terkena dampak pembakaran hutan. Kegiatan sosial yang menyertakan seluruh tenaga medis di RS Imannuel Bandung mengusung tema ‘Dunia di Mataku’ diinisiasi oleh Pecinta Fotografi Immanuel Maranatha (PFIM).
Dalam pameran tersebut setiap fotografer memberikan gambaran akan bagaimana dunia menurutnya pandangannya masing-masing. Mulai dari kesenian, keluarga, kebudayaan, hewan dan lain sebagainya.
Tercatat dari 60 foto yang dipajang untuk dipamerkan kali ini merupakan hasil seleksi dari 200 foto, foto-foto tersebut nampak terjejer rapi di lorong rumah sakit. Tak hanya para keluarga pasien yang datang untuk melihat-lihat foto, namun warga sekitar banyak yang menyempatkan diri untuk melihat bahkan membeli beberapa foto tersebut.
“Kita melakukan kegiatan ini sudah sejak lama, namun baru sejak tahun lalu kami menjual hasil fotonya dan hasil penjualannya 100 persen di berikan kepada korban di Palu dan Dongala,” ujar Ketua Panita PFIM, Jahja Teguh Widjaya Rumah Sakit Immanuel kepada wartawan, Senin (23/9/2019).
Selain itu, lanjut Jahja, foto-foto merupakan bagian dari menyalurkan hobi fotografi para tenaga kesehatan. Dengan demikian, dapat menjadi kegiatan alternatif, ditengah kesibukan pekerjaan.
“Dari waktu perencanaan pameran foto ini, hasil penjualannya untuk amal. Masih kami pertimbangkan apakah untuk korban akibat kebakaran hutan di Riau dan Kalimantan atau Yayasan Peduli Kanker,” terangnya.
Jahja menjelaskan bahwa pada tahun 2016 lalu, PFIM berhasil meraih penghargaan yakni memecahkan rekor nasional dan dunia dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) serta rekor internasional oleh Record Holders Republik (RHR). Dengan jumlah foto dan peserta terbanyak hasil karya dokter atau tenaga kesehatan yakni 650 orang dengan jumlah foto 5.695 lembar.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama RS Imannuel, Ruly S FCN menerangkan bahwa pameran foto ini, digelar bertepatan dengan peringatan Hari Jadi RS Imannuel yang ke-109. Terlebih dengan adanya donasi dari hasil penjualan foto, yang akan disumbangkan kepada mereka yang membutuhkan.
Dikatakannya dalam momentum tersebut, RS Imannuel memiliki tagline Keep Moving Forward With Care.
“Contohnya, pegawai RS Imannuel yang telah pensiun kemudian menderita sakit dan mendapat perawatan disini, tetap kita perhatikan, disapa. Nah itu yang kami terapkan,” pungkasnya.
(nida khairiyyah)