RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Dianggap berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, industri tekstil dan produk tekstil (TPT), terus mendapat dukungan dari pemerintah Indonesia.
Salah satunya industri tekstil adalah home textiles atau tekstil yang digunakan sebagai bagian dari perabot rumah dan bertujuan memberikan interior karakteristik atau estetika.
Menurut Kevin dari Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API), ekspor masih bagus, walau tidak terlalu naik. “Kita bisa lihat, dari sektor TPP secara total ekspor dalam 10 tahun terakhir masih dikisaran 11-12-13 miliar, ” beber Kevin disela seminar Cotton USA dalam Produk Home Textiles di Indonesia di Bandung, Rabu (25/9/2019).
Dia melanjutkan, dibandingkan di 2017, pada 2018 naiknya juga tipis hanya di kisaran 12, sekian menjadi 13 miliar dolar. “Tapi kalau kita lihat dari sisi impor, naik, tren nya lebih besar, sekarang ekspor naiknya 2-3 persen, impor bisa 10-11 persen secara rata-rata,” tambahnya.
Namun, untuk produk tertentu, naiknya 70-100 persen. “Artinya, kita boleh bangga ekspor kita masih mengalami peningkatan, tapi kalau impornya naiknya masih jauh lebih besar,” tambahnya.