RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Kontingen Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (PEPARPENAS) IX 2019 Jawa Barat siap menjadi juara umum. Target tersebut tak muluk-muluk, Jabar terkenal mempunyai potensi atlet mumpuni dalam berbagai cabor.
”Saya sebagai Ketua Bapopsi Jabar sekaligus Ketua Kontingen PEPARPENAS IX 2019 di Jakarta, berharap tim Jabar meraih sukses, menjadi juara umum,” ujar Dadang Ronda yang juga menjabat Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Jabar, Kamis (7/11/2019).

Kadispora Jabar, Engkus Sutisna, Kabid Pembudayaan Olahraga, Dadang Ronda melepas Tim PEPARPENAS Jabar. Foto:Istimewa
Menurut Dadang Ronda, percaya diri tim PEPARPENAS IX Jabar sangat berdasar. ”Melihat potensinya, para atlet Jabar akan mendulang emas di cabor Atletik, Renang dan Insya Allah cabor Catur dan Bulutangkis. Mudah-mudahan harapan ini tercapai melihat kondisi atlet semua on fire, dan pelatih serta official pun fokus,” tutur Dadang Ronda dengan semangat.
Dadang Ronda menambahkan, kontingen PEPARPENAS IX Jabar terbentuk melalui beberapa tahapan, yaitu : PEPARPEDA Jabar 2018, Seleksi & Kejurda NPCI Tahun 2019, serta tahap Sentralisasi/TC di Hotel mewah Savoy Homan selama enam hari.
”Jabar mangirimkan kontingen untuk mengikuti lima cabor (Atletik, Bulutangkis, Catur, Renang dan Tenis Meja) dari enam Cabor yang dipertandingkan, Boccia kita tidak mengirimkan dengan alasan belum memiliki atlet yang berpeluang meraih medali dikarenakan di Jabar memang belum memiliki sarana latihan Boccia yang representatif,” tambah Dadang Ronda.
”PEPARPENAS VIII 2017 di Solo Jateng, Jabar peringkat 2 Klasemen umum di bawah Jateng, PEPARPENAS IX 2019 ini harapan dan target Jabar Juara umum, meskipun Jabar belum memiliki PPLP Disabilitas seperti Jateng,” sambung Dadang Ronda.
Sementara itu, Kasi Ortrad dan Layanan Khusus, H. Asep Purwantoro, menambahkan, Kontingen Jawa Barat telah siap untuk berlaga di PEPARPENAS IX 2019.
”Karena kontingen tersebut dibentuk dari hasil PEPARPEDA 2018 dan seleksi PEPARPENAS melalui Kejurda NPCI 2019. Juga hasil analisis perhitungan para pelatih. Sementara target Jawa Barat mendapat 16 emas dari lima cabor yang dipertandingkan,” ujar H.Asep.
”Persaing Jawa Barat adalah Jawa tengah yang telah memiliki PPLP disabilitas yang bertempat di Surakarta/Solo. Bahkan sampai saat ini Jawa belum memiliki PPLP Disabilitas. Tapi dengan hitung-hitungan prediksi para pelatih, untuk medali Jawa Barat berupaya untuk Juara umum dengan perolehan medali emas,” pungkas H.Asep.
(Tim Pembor/adv)