News

Ralali.com Berkolaborasi dengan IPB

Radar Bandung - 10/02/2020, 16:28 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Ralali.com Berkolaborasi dengan IPB
Ralali.com berkolaborasi dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) demi memberdayakan petani di Jabar. Kolaborasi ini mulai diluncurkan di Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Minggu (9/2/2020).

RADARBANDUNG.id, GARUT – Ralali.com sebagai platform solusi bisnis yang hadir untuk mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) berkolaborasi dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) demi memberdayakan petani di Provinsi Jawa Barat. Kolaborasi ini mulai diluncurkan di Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Minggu (9/2/2020).

Kolaborasi antara Ralali.com dan IPB akan meningkatkan kapasitas petani di Jawa Barat dalam memperluas area pemasaran produk pertanian, mendapatkan kebutuhan produksi seperti benih, pupuk, hesbisida dan pestisida, serta mendapatkan akses pendanaan sehingga mereka bisa memperoleh penghasilan maksimal dan mengembangkan wirausaha di bidang pertanian.

“Ralali.com menyadari pentingnya sinergi dalam mengembangkan potensi yang dimiliki petani di Jawa Barat. Oleh karena itu, kami menggandeng IPB untuk bersama-sama meningkatkan perekonomian petani di Jawa Barat,” kata Chief Executive Officer Ralali.com, Joseph Aditya.

Melalui sinergi tersebut, Ralali.com menyediakan platform yang menghubungkan petani, UMKM dan masyarakat dengan pembeli. Sementara IPB memiliki peran memberdayakan petani, UMKM dan masyarakat di Jawa Barat.

“Dalam memasarkan produk pertanian, petani di Indonesia masih mengandalkan pasar konvensional dan bergantung kepada tengkulak sehingga mereka tidak bisa menjual hasil pertanian dengan harga optimal,” papar Chief Executive Officer Ralali.com, Joseph Aditya.

Sampai saat ini, kehadiran rentenir juga belum dapat dilepaskan dari rantai distribusi produk pertanian. Lahan yang relatif kecil, kadang tanpa sertifikat membuat petani kesulitan mendapatkan akses ke sumber pembiayaan formal untuk mengembangkan usaha. Akibatnya, petani lebih memilih meminjam uang dari rentenir karena prosedurnya praktis dan proses pencairan dananya cepat. Kemudian petani juga tidak perlu meninggalkan pekerjaan lantaran rentenir menggunakan sistem jemput bola dengan cara mendatangi petani langsung.

Persoalannya, petani yang mendapatkan pendanaan dari rentenir tidak dibekali konsep akuntansi dan manajemen sederhana sehingga arus kas masuk dan keluar seringkali tidak seimbang. Dengan adanya kolaborasi antara Ralali.com dan IPB, petani tidak perlu lagi bergantung kepada tengkulak dan rentenir.

Guna merangkul petani, UMKM dan masyarakat, Ralali.com menganut konsep O2O (offline-to-online) dengan cara memperkenalkan platform secara langsung kepada petani, UMKM dan masyarakat di berbagai daerah sehingga mereka mengetahui solusi yang ditawarkan Ralali.com.

Sedangkan pencarian produk dan pemberian akses pendanaan tetap dilakukan secara daring.

Akses pendanaan diberikan melalui fitur financial technology (fintech) dalam ekosistem digital yang dimilikinya. Fintech Ralali.com menawarkan jasa kredit bernama Ralali Credit yang memberikan kemudahan bagi petani dan UMKM dalam mendapatkan akses permodalan usaha.

Ralali Credit membuat petani dan pelaku UMKM tidak perlu pergi ke kantor Ralali.com saat mengajukan kredit sehingga pekerjaan mereka tidak terganggu. Selain itu, mereka juga bisa mendapatkan manfaat berupa kepraktisan prosedur dan cepatnya pencairan dana usaha. Ralali Credit menyediakan fasilitas pembiayaan mulai dari Rp2,5 juta dengan bunga mulai dari 1,5%.

Petani dan pelaku UMKM juga tidak dikenai biaya tambahan serta pencairan dana hanya memerlukan waktu 15 menit. Nasabah yang mendapatkan fasilitas pembiayaan dari Ralali.com akan dibekali konsep akuntansi dan manajemen sederhana agar mereka dapat menjaga keseimbangan arus kas masuk dan keluar.

Garut merupakan pilot project dari kolaborasi Ralali.com dengan IPB, yang kemudian akan dijalankan di 15 desa dan 6 kabupaten lainnya di Jawa Barat yaitu Bogor, Sukabumi, Cianjur, Subang, dan Bandung.

Ralali.com memiliki kepedulian khusus terhadap UMKM karena usaha ini memiliki potensi dan pertumbuhan yang luar biasa. Data dari Kementerian Koperasi dan UKM RI pada 2017 menunjukkan bahwa UMKM memiliki pangsa sekitar 99,99% (62.9 juta unit) dari total keseluruhan pelaku usaha di Indonesia, sementara usaha besar hanya sebanyak 0,01% atau sekitar 5400 unit.

Secara gabungan, skala kegiatan ekonomi UMKM memberikan kontribusi sekitar 60% terhadap total Pendapatan Domestik Bruto Indonesia di mana pada 2017 lalu PDB Indonesia sekitar Rp 13.600 trilyun dimana UMKM berkontribusi sekitar Rp 8.160 trilyun sedangkan Usaha Besar sekitar Rp 5.400 trilyun.

Dari sisi pertumbuhan jumlah UMKM, menurut data Kementerian Koperasi dan UKM RI, UMKM secara keseluruhan secara konsisten mengalami perkembangan dan pertumbuhan yang baik seiring berganti tahun. Jika pada tahun 2010, total jumlah unit UMKM sebanyak 52.769.426, sementara menurut data pada tahun 2017, jumlah tersebut sudah mencapai angka 63 juta.

“Kolaborasi dan sinergi Ralali.com dengan IPB ini menjadi kunci untuk memberdayakan dan menyejahterakan petani dan UMKM di Jawa Barat. Kami berharap kolaborasi bisa terus dilanjutkan di 15 desa dan 6 kabupaten lainnya di Jawa Barat,” pungkas Joseph.

(azm)


Terkait Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum
Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menceritakan awal mula mula perkenalan putranya Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Menurut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, putranya yang lebih dulu memiliki kekaguman terhadap Putri Karlina yang merupakan anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Masih kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meski kagum dan suka […]

Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina
Jawa Barat
Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Kabar bahagia datang dari anak tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra. Putra tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yang merupakan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Putri Karlina akan digelar pada pertengahan bulan […]

Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak
Jawa Barat
Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Tidak hanya mengungkapkan soal manajemen ekonomi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga menceritakan bagaimana cara orang tuanya bertahan hidup. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebutkan, ayahnya merupakan prajurit palang tiga yang memiliki seperempat hektar sawah, satu kolam, dan seperempat hektar kebun. “Kebun bambu, kebun jengkol itu menjadi siklus ekonomi yang bisa […]

Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan
Jawa Barat
Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan

RADARBANDUNG.id — Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) memberikan bantuan Bahan Bacaan Bermutu (BBB) kepada Kabupaten Garut. Bantuan disalurkan di 15 lokus dengan rincian sembilan lokus untuk perpustakaan desa dan enam lokus untuk Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Selain itu, dilaksanakan juga proses peletakan batu pertama perluasan Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Garut yang menggunakan Dana Alokasi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.