RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan fokus pada 13 agenda pembangunan diberbagai sektor pada 2021. Agenda tersebut sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
Walikota Bandung, Oded M Danial mengungkapkan, fokus pembangunan itu antara lain soal pendidikan, kesehatan, tata kelola, pemerintahan, peningkatan perekonomian, pengangguran, kemiskinan, Ruang Terbuka Hijau, banjir, kemacetan, kawasan kumuh, sampah, kualitas lingkungan hidup dan pembiayaan pembangunan.
“Tentu kita akan terus memprioritaskan layanan dasar, yaitu kesehatan dan pendidikan. Tapi kita juga terus mendorong sektor lainnya,” jelas Oded.
Dari ketiga belas sasaran tersebut, Pemkot Bandung melakukan penilaian untuk merumuskan enam prioritas pembangunan, yaitu infrastruktur kota yang terpadu dan berkualitas, peningkatan kualitas layanan air bersih, serta peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Selain itu, peningkatan kualitas pendidikan, kualitas lingkungan hidup, serta peningkatan perekonomian kota juga menjadi agenda-agenda utama.
“Saya berharap penyusunan RKPD yang menjadi dasar dalam perencanaan, dimulai dengan proses yang terintegrasi antar dokumen perencanaan, baik pusat maupun daerah. Selanjutnya RKPD menjadi dasar dalam perencanaan dan ukuran target kinerja bersama pada tahun 2021,” imbuhnya.
Agenda tersebut sebagaimana yang dipaparkan Direktur Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan Sektoral Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) pada Forum Konsultasi Publik rancangan awal Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2021 di Hotel Papandayan, Senin (17/2/2020).
Pertemuan tersebut dihadiri seluruh elemen kota. Tidak hanya dari unsur pemerintah dari tingkat pusat, provinsi, maupun daerah, tetapi juga unsur kepemudaan, organisasi masyarakat, komunitas, hingga media. Setiap elemen menyuarakan pendapat tentang arah program pemerintah.