RADARBANDUNG.id- AKTIVITAS warga di China berangsur normal pascasempat lumpuh semenjak ditemukannya virus corona alias Covid-19.
Bahkan, tak hanya di China, aktivitas masyarakat di beberapa negara pun cukup terganggu.
Baca Juga:
Penderita Corona di Indonesia Bertambah Lagi 2, Total Jadi 6 Positif
Tiongkok Sumbangkan Rp 285 Miliar untuk Bantu Dunia Memerangi Virus Corona
Di China sendiri, yang diketahui menjadi asal usul virus corona, rupanya masyarakatnya masih tetap melakukan upaya pencegahan, di antaranya mereka tetap menjaga jarak satu dengan yang lainnya.
Hotel Quanzhou Xinjia Cina Ambruk, 70 Pasien Suspect Corona Tertimbun
Seperti yang tampak di sejumlah salon dan barbershop di China.
China is just on another level….#CoronaVirusUpdates pic.twitter.com/RE340tOJqb
— SONITARAY-J (@JSonitaray) February 28, 2020
Tampak para pemangkas dan penata rambut tetap berusaha menjaga jarak dengan kliennya untuk tidak melakukan kontak fisik.
Mereka memasang alat pangkas rambut, semisal sisir, pisau cukur, gunting di sebuah tongkat dan menggunakannya untuk menyelesaikan pekerjaan mereka.
Itu mereka lakukan supaya kedua belah pihak merasa aman. “Alat ini memang tak bekerja sebaik jika kita menggunakan langsung dengan tangan, tapi ini demi keamanan pelanggan,” ucap pemilik salon, Wu Junlong.
“Alat-alat ini kami sebut sebagai ‘potong rambut jarak jauh’,” kata penata rambut He bing di salonnya.
(ca/radarbandung.id)