RADARBANDUNG.id- Pemprov Jabar memanfaatkan inovasi drone disinfectant, dalam mengatasi dan mencegah penyebaran COVID-19.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengungkapkan, nantinya akan membagikan drone tersebut ke 27 kabupaten/kota di Jabar.
Inovasi drone disinfectant ini dikembangkan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jabar.
Baca Juga: Jokowi Pastikan Mulai April 2020 Leasing Tunda Tagihan Kredit
Ridwan Kamil menyatakan, drone mampu melakukan penyemprotan dengan jangkauan hingga 5 hektare dalam waktu yang cepat.
“Lima hektare bisa selesai dengan waktu cepat, ketimbang berjalan kaki pelan-pelan saya kira ini lebih efektif,” ungkap Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (31/3/20).
Selain itu, drone disinfectant berukuran besar tersebut punya 8 baling-baling dan mampu mengangkut 15 liter cairan disinfektan.
Baca Juga: Catat! Listrik 450 VA Gratis 3 Bulan, 900 VA Diskon 50%
Drone disinfectant juga dinilai efektif untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke area yang sulit dijangkau.
“Kita gunakan (disinfektan) dengan dua cara, ada yang penyemprotan biasa, ada juga untuk skala luas dan cepat yaitu drone disinfectant ini,” jelasnya.
Baca Juga: 2.948 Warga Bandung akan Ikut Rapid Test Massal COVID-19 di Stadion GBLA
Ia mengungkapkan, Pemprov Jabar sudah memesan drone disinfectant ini dengan jumlah banyak dan rencananya akan dibagikan ke-27 kabupaten/kota se-Jabar.
“Drone disinfectant ini akan disebarkan ke seluruh kota-kabupaten di Jabar. Kami tadi sudah pesan untuk memproduksi sebanyak-banyaknya, minimal 27 buah dulu sesuai jumlah daerah (di Jabar),” katanya.
(ca/radarbandung.id)