RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menyerahkan bantuan kepada masyarakat dan tenaga kesehatan di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Bantuan berupa 20.000 unit masker dan 50 liter hand sanitizer tersebut sebagai salah satu upaya menekan angka penyebaran Covid-19 di Jawa Barat,
Masker medis dan hand sanitizer diprioritaskan bagi para petugas fasilitas layanan kesehatan di lapangan dan para petugas sektor Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum. Pendistribusian bantuan tersebut dilakukan bekerja sama dengan tim Gugus Tugas Covid-19 Jawa Barat.
Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Maritim dan Investasi Nani Hendiarti mengatakan pihaknya menyetujui prioritas distribusi bantuan tersebut diberikan kepada para tenaga medis. Saat ini keberadaan masker medis sekali pakai tidak banyak ditemui di pasaran.
Baca Juga: 2 Pria Ini Masuk Bursa Kandidat Sekjen PSSI, Satu Sibuk, Satunya Lagi Kaget
“Kami sangat setuju masker diarahkan untuk tenaga medis yang bertugas di kawasan DAS Citarum. Saya rasa itu hal yang baik,” ungkapnya dalam telekonferensi bersama tim Satgas Citarum Harum dan jajarannya di Posko Satgas Citarum, Jalan Ir H Juanda Bandung, Rabu (15/4/2020).
Adapun penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis dan terbatas melalui video conference. Hal tersebut dilakukan sesuai dengan anjuran pemerintah untuk mengurangi mobilitas masyarakat dalam rangka meminimalisasi penyebaran Covid-19.
Ketua Harian Satgas Citarum Harum Mayjen TNI (Purn) Dedi Kusnadi Thamim mengatakan distribusi masker tersebut akan dipusatkan pada puskesmas-puskesmas di seluruh sektor DAS Citarum.
Sementara hand sanitizer akan diberikan di posko-posko sepanjang DAS untuk digunakan baik masyarakat maupun para petugas sektor yang masih beraktivitas di lapangan sehari-harinya.
“Distribusinya ke tenaga-tenaga medis dan puskesmas di seluruh sektor DAS Citarum, di mana para komandan sektor akan melakukan pembagian ke wilayah masing-masing,” ungkapnya.
Sebelumnya, bantuan masker medis juga akan diperuntukan bagi masyarakat di sekitar DAS Citarum, terutama warga terdampak banjir di 7 kecamatan di Kabupaten Bandung. Namun, bantuan masker bagi masyarakat akan diupayakan disubstitusi dengan masker kain yang dapat digunakan berulang kali.
“Karena penggunaan masker ini (medis) dikhususkan bagi tenaga medis dan sulit dicari, masyarakat umum lebih baik mengenakan masker kain yang bisa digunakan beberapa kali,” kata Dedi.
Dalam penyerahan bantuan secara simbolis tersebut hadir pula Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Jabar Prima Mayaningtias dan perwakilan Tim Akselerasi Pembangunan Jabar serta perwakilan Kodam III Siliwangi.
(rls)