Bupati Bandung Takkan Tutup Pasar Jika Ada Pedagang Positif Corona
RADARBANDUNG.id, SOREANG- Pemkab Bandung menggelar rapid test dan swab tes disejumlah pasar.
Bupati Bandung, Dadang M. Naser mengatakan, angka sebaran Covid-19 di Kab. Bandung hanya sebesar 0,6 persen.
Baca Juga: Kab. Bandung Bersiap Buka Tempat Wisata dengan New Normal
Ada lima pasar yang pedagangnya sudah dilakukan rapid dan swab test; Pasar Majalaya, Baleendah, Banjaran, Ciwidey dan Pasar Soreang, selain itu juga digelar rapid dan swab tesy di transmart mal.
Pelaksanaan rapid dan swab test di Pasar Soreang, diikuti 200 peserta. Jumlah peserta dimasing-masing pasar tergantung dari penghuni pasarnya. Jumlahnya 10 persen dari penghuni pasar.
Baca Juga: Atep Gabung Partai Demokrat, Berpeluang Dicalonkan jadi Wabup Bandung
Dadang menuturkan jika ada warga pasar yang positif Covid 19, maka tidak akan dilakukan penutupan pasar.
Tetapi, justru warga akan dibina, kemudian akan dilakukan swab test terhadap orang disekelilingnya. Dadang memastikan program rapid dan swab test masih akan berlanjut.
Baca Juga: Ferdian Paleka Dikasih Peci dan Peralatan Salat, Ditantang Berangkat ke Tanah Suci
“Nanti juga akan dilakukan pengecekan dan pemeriksaan di mesjid, pertokoan, perkantoran. Aparat, petugas kebersihan, ojol dan ojek, dan supir angkot juga akan dilakukan rapid test dan swab tes,” jelas Dadang di Pasar Soreang, Kamis (17/6/2020).
Dadang juga mengungkapkan, selama pemberlakukan Adaptasi Kehidupan Baru (AKB), jam operasional pasar mulai pukul 04.00 WIB sampai 15.00 WIB. Masyarakat diminta jangan sampai gagal paham.
AKB berarti ketika diluar rumah harus memakai masker, rajin mencuci tangan menggunakan sabun atau handsanitizer dan senantiasa menjaga jarak. Sampai saat ini sudah ada 950 warga pasar yang dilakukan rapid dan swab test.
(fik)