News

Omas Meninggal, Kenang Perjalanan Karier dari Lenong Hingga Sinetron

Radar Bandung - 17/07/2020, 14:49 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Omas Meninggal, Kenang Perjalanan Karier dari Lenong Hingga Sinetron
Omas Wati/Net

Omas Meninggal, Kenang Perjalanan Karier dari Lenong Hingga Sinetron

RADARBANDUNG.id- Komedian senior Omaswati atau dikenal Omas meninggal dunia di usia 54 tahun pada Kamis (16/7) pukul 19.30 WIB.

Sebelum meninggal, seniman Betawi ini sempat dirawat di rumah sakit karena penyakit yang diidapnya.

“Sudah sempat ke rumah sakit. Cuma kan udah enak lagi badanya, terus belum tahu lagi kabarnya. Tahunya dapat kabar dari mama udah enggak ada,” kata Pule yang merupakan putra dari Mastur, adik Omaswati.

Menurut adik almarhumah, Mastur, sang kakak divonis mengalami gangguan paru-paru oleh dokter. “Kata dokter sih paru-paru,” ujar Mastur.

Namun, Omas diketahui memiliki riwayat penyakit gula. Bahkan, gula darah Omas sempat rendah sebelum akhirnya dirawat di rumah sakit. Omaswati meninggal dunia pada usia 54 tahun.

Semasa hidup dia dikenal sebagai seniman Betawi. Omas juga mengawali karir dengan bermain dalam kesenian tradisional Lenong Betawi.

Selain itu, dia juga sering tampil di acara televisi sebagai pemeran pendukung dalam beberapa sinetron. Omas juga bermain dalam beberapa acara lawak di televisi. Gaya lawakannya yang khas dan ceplas-ceplos menjadi salah satu ciri khas yang melekat pada Omas

Ya, masyarakat Indonesia mengenal sosok almarhumah melalui perannya yang jenaka, memadukan gaya bicara ceplas-ceplos dengan ekspresi wajah yang khas, saat tampil di berbagai acara televisi maupun lenong.

Perempuan kelahiran Jakarta 3 Mei 1966 yang merupakan saudari kandung seniman Mandra dan Mastur itu memang lekat dengan lenong.

Dalam sebuah wawancara, Omas mengaku sudah mengenal lenong sejak usia tujuh tahun karena keluarganya juga seniman, pada 1973.

Ia memulai karier di dunia hiburan tanah air dari lenong. Salah satu kelompok lenong yang pernah dia ikuti bernama Sinar Baru pimpinan adiknya, Mastur.

Omas juga pernah tampil di acara lenong salah satu stasiun televisi swasta, “Lenong Abang None” bersama Mpok Atiek, Malih, Yurike P dan Tata Dado.

Kemudian, untuk memperluas pengetahuan di dunia seni Betawi, dia kerap meminta saran kepada senior-seniornya termasuk mendiang Mpok Nori. Semasa hidup, dia pernah berkisah sempat dititipkan pesan untuk menjaga kesenian Betawi oleh Mpok Nori.

Waktu itu, Omas sempat berpendapat sulit mewujudkannya mengingat perlu adanya kerja sama kuat dari sesama warga Betawi, pemerintah dan lembaga lainnya.

Upaya Omas melestarikan salah satu kesenian Betawi itu melalui keikutsertaannya mendirikan organisasi Pangsi (Pelestarian Sanggar Seni Budaya Betawi) bersama Mandra dan seniman Betawi lainnya pada 2012.

Ia juga mendirikan grup “Letop” alias Lenong dan Topeng Betawi di rumahnya, kawasan Depok, Jawa Barat.

Selain lenong, Omas juga pernah tampil di berbagai acara televisi sebagai pemeran pendukung dalam sejumlah sinetron dan dimulai melalui judul “Matahariku”.

Dalam sinetron ini, ia memerankan tokoh dengan nama bersama karakter yang sama dengan dirinya.

Dia tampil ceplas-ceplos dan jenaka di sana. Setelah itu, dia juga tampil dalam judul sinetron lain seperti Yang Muda yang Bercinta, Jodoh Apa Bodoh, Insyaf, Upik Abu dan Laura, Akibat Pernikahan Dini dan Cinta Fitri.

(jpnn)


Terkait Entertainment
Film Believe Suguhkan Aksi Perang dan Kisah Keluarga Mengharukan
Entertainment
Film Believe Suguhkan Aksi Perang dan Kisah Keluarga Mengharukan

RADARBANDUNG.id – Film laga-drama paling dinanti tahun ini, Believe – Takdir, Mimpi, Keberanian, segera hadir di bioskop seluruh Indonesia mulai 24 Juli 2025. Film ini mengangkat kisah inspiratif yang terinspirasi dari perjalanan hidup Jenderal TNI Agus Subiyanto, Panglima TNI saat ini, dan menjanjikan aksi pertempuran paling realistis yang pernah disajikan di layar lebar Indonesia. Sebagai […]

Gara-gara Gigi Taring, Limbad Ditahan Imigrasi Jeddah saat Umrah, Terpaksa Buka Suara: I’m Indonesian Artist
Entertainment
Gara-gara Gigi Taring, Limbad Ditahan Imigrasi Jeddah saat Umrah, Terpaksa Buka Suara: I’m Indonesian Artist

RADARBANDUNG.ID, JEDDAH – Viral di media sosial pesulap Limbad dikabarkan sempat ditahan di Imigrasi Jeddah saat melaksanakan ibadah umrah ke Tanah Suci. Penyebabnya, Limbad memiliki gigi taring yang dipasang secara permanen. Cerita penahanan Limbad oleh imigrasi Jeddah diungkap Abdur Arsyad yang videonya saat ini viral di media sosial. Diantaranya, diunggah oleh akun TikTok Clip Podcast. Video tersebut sudah ditonton lebih […]

Era Emas Musik 2000-an, Break Out Day 2025 Siap Hidupkan Nostalgia di Bandung
Entertainment
Era Emas Musik 2000-an, Break Out Day 2025 Siap Hidupkan Nostalgia di Bandung

Break Out Day 2025 bukan hanya tentang musik, tapi tentang menghidupkan kembali memori, suasana, dan semangat yang pernah membuat Bandung jadi kota yang diikuti, bukan sekadar ditonton.

Band Lokal dan Gamer Cirebon Guncang Panggung Pertama OTW Break Out Day 2025
Entertainment
Band Lokal dan Gamer Cirebon Guncang Panggung Pertama OTW Break Out Day 2025

Band lokal menghibur ribuan pengunjung, kompetisi Pro Evolution Soccer (PES) 2025 dan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) membuat lapangan festival sejenak berubah menjadi arena pertarungan virtual.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.