News

Presiden Jokowi Sampaikan Pidato HUT ke-75 RI, Pemulihan Pascapandemi Menjadi Sorotan

Radar Bandung - 14/08/2020, 18:07 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Presiden Jokowi di sidang tahunan MPR

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Wagub Uu Ruzhanul Ulum mengikuti rapat paripurna pidato kenegaraan HUT ke-75 RI dari Presiden Joko Widodo di Gedung DPRD Jabar, Kota Bandung, Jumat (14/8/2020).

Presiden soroti pandemi global COVID-19

Dalam pidato Sidang Tahunan MPR RI 2020 dan Pidato Kenegaraan HUT ke-75 RI di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Presiden Joko Widodo utamanya menyoroti pandemi global COVID-19 yang terjadi di 251 negara dengan kasus kematian per 13 Agustus lalu mencapai 744 ribu jiwa dari berbagai penjuru dunia.

Dampaknya, berbagai negara mengalami kemunduran ekonomi, termasuk Indonesia.

Meski begitu, Presiden mengatakan, kemunduran ekonomi negara maju harus dijadikan kesempatan bagi Indonesia untuk mengejar ketertinggalan.

“Ekonomi negara-negara maju bahkan minus belasan persen bahkan sampai minus 17-20 persen,” kata Presiden dalam pidatonya.

“Kemunduran banyak negara-negara besar ini bisa menjadi peluang dan momentum bagi kita untuk mengejar ketertinggalan,” sambungnya.

Untuk itu, Presiden menyambut baik seruan para ulama, pemuka agama dan para tokoh bangsa agar menjadikan momentum pandemi sebagai kebangkitan untuk melakukan transformasi besar di berbagai bidang kehidupan.

Mulai dari ekonomi, hukum, pemerintahan, sosial, kebudayaan, pendidikan, hingga kesehatan.

“Saatnya kita bajak momentum krisis ini untuk melakukan lompatan-lompatan besar. Pada usia ke-75 ini kita telah menjadi negara upper middle income country,” ucapnya.

“Dan 25 tahun lagi pada usia seabad Republik Indonesia kita harus mencapai kemajuan yang besar menjadikan Indonesia negara maju,” tegasnya.

Ridwan Kamil dukung momentum HUT ke-75 RI untuk bangkit dari keterpurukan akibat pandemi

Usai mendengarkan pidato presiden, Ridwan Kamil mendukung HUT ke-75 RI sebagai momentum bagi Indonesia untuk bangkit dari keterpurukan karena pandemi.

“Bapak Presiden memberikan pidato yang sangat komprehensif. Pertama, menyemangati kita walaupun seluruh dunia hari ini mengalami problema oleh pandemi COVID-19 dan penurunan ekonomi,” ucap Ridwan Kamil.

“Tapi melalui semangat kebersamaan dan gotong royong, kita harus gunakan momentum ini juga sebagai kebangkitan Indonesia,” timpalnya.

Kedua, lanjut Ridwan Kamil, di tengah pandemi Presiden berpesan agar fokus dan mengucapkan terima kasih kepada mereka-mereka yang sudah berkorban.

Khususnya dalam menyelamatkan masyarakat Indonesia dari COVID-19 dan kerja keras bersama dari sisi ekonomi.

HUT ke-75 RI momentum Indonesia untuk naik kelas 

Selain itu, Ridwan Kamil menyampaikan, perayaan kemerdekaan di tengah pandemi juga bisa menjadi momentum bangsa Indonesia naik kelas.

Yakni dengan memanfaatkan teknologi digital di berbagai aspek kehidupan.

“Ada pesan juga (dari Presiden) di sisi digital. Sudah saatnya kita naik kelas menjadi bangsa yang menggunakan digital untuk kemajuan bangsa dan persatuan melalui yang namanya teknologi digital,” ujarnya.

Meneruskan pesan presiden, Ridwan Kamil mengatakan, pandemi COVID-19 menjadi momentum bagi Indonesia untuk berswasembada, baik di bidang kesehatan maupun pangan.

Khusus pangan, pihaknya akan menindaklanjuti program pemerintah pusat terkait redistribusi tanah kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Tadi (dalam Pidato Kenegaraan Presiden) disampaikan di beberapa daerah sudah dimulai (redistribusi tanah), seperti di Sumatera program tanah diredistribusi kepada rakyat untuk digunakan untuk kepentingan rakyat atas tanah-tanah yang selama ini diberi izin tapi tidak dipergunakan,” bebernya.

Baca Juga: Masih Digoyang Pandemi, Begini Pedoman Peringatan HUT RI ke-75 di Jabar

“Jawa Barat akan tindak lanjuti (redistribusi tanah) dan Ketua DPRD Jawa Barat juga sudah memberikan arahan, ada tanah-tanah yang kurang bermanfaat. Jadi, kita akan sejahterakan rakyat melalui program itu atas arahan presiden,” ucapnya.

Terkait perayaan Kemerdekaan RI di tengah pandemi kali ini, Ridwan Kamil meminta masyarakat yang ingin merayakannya untuk berinovasi dan kreatif dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara benar.

Baca Juga: Saat Mahasiswa Tiongkok Lomba Baca Puisi HUT RI Tentang Kepahlawanan dan Kemerdekaan

“Intinya mari kita rayakan dengan lebih pada instrospeksi, mencari hikmah dengan kegembiraan-kegembiraan yang sifatnya dalam protokol kesehatan,” imbuhnya.

“Dan ini (perayaan HUT ke-75 RI di tengah pandemi) adalah tantangan bagaimana kita merayakan dengan kreativitas tanpa mengurangi kedisiplinan terhadap protokol kesehatan,” tutupnya.

(*)