Ngopi Online Agen Brilink, Pabsindo Korwil Bandung Gelar Diskusi Pencegahan Transaksi dari Telepon dan SMS Penipuan
RADARBANDUNG.id- Paguyuban Agen Brilink Seluruh Indonesia (PABSINDO) Koordinator Wilayah Bandung (dan Jawa Barat) menggelar diskusi online dengan topik “Cegah Transaksi dari Telepon dan SMS Penipuan, Sabtu (22/8/2020).
Kegiatan tersebut, dalam rangka merayakan Dirgahayu Kemerdekaan Negara Republik Indonesia yang ke-75.
Diskusi menghadirkan Dr. Agung Harsoyo, ST., DEA., Komisioner Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) sebagai narasumber.
“Sengaja kami undang beliau untuk menjadi pemateri dalam Ngopi Online Agen Brilink edisi Eksklusif, memperingati HUT RI,” jelas Humas Pabsindo Korwil Bandung, Vita Damayanti.
Secara bertahap banyak Agen Brilink yang mulai merespon positif kegiatan ini, karena dirasakan banyak sekali manfaatnya.
1. Ngopi Online Agen Brilink digelar rutin setiap Sabtu
Ngopi Online Agen Brilink rutin digelar setiap Sabtu siang, sementara dalam edisi eksklusif ini terlihat para Pengurus Pusat Pabsindo turut serta pula mengikuti.
Tampak hadir dalam kegiatan Ketua Umum Pabsindo, Tamim Djunaedi beserta wakil, Andi Farhan.
Selain itu, Sri Handayani dan Lim Sui Hap, masing-masing merupakan Sekretaris dan Bendahara Umum Pabsindo.
“Memang cukup antusias sekali peserta mengikuti kegiatan dan khusus dengan pihak BRTI ini, tidak hanya Agen Brilink dari Propinsi Jawa Barat saja, para pengurus pusat pun mendukung kegiatan ini, ada yang dari Surabaya, Makasar dan Jakarta. Bahkan agen dari Pekanbaru dan Banjarmasin pun terlihat hadir,” Vita menambahkan.
Agung Harsoyo sendiri dalam materinya menjelaskan beberapa poin penting untuk mengurangi terjadinya transaksi penipuan, yang cukup sering modusnya berkedok undian berhadiah.
Pertama, melakukan pengecekan ke pihak penyelenggara atau Kemensos, institusi yang sering diundang dalam proses pengundian hadiah.
Kedua, jangan memberikan uang atau data apapun. Dan terakhir, jika mencurigai telepon atau SMS penipuan segera lapor ke call center 159 atau melalui aplikasi twiter @aduanBRTI.
“Macam-macam modus penipuan belakangan ini sampai korban itu seperti terhipnotis dan banyak yang sudah canggih secara teknologi, seperti peng-kloningan sim card misalnya,” katanya seraya menambahkan hal itu sempat dipertanyakan dalam sesi diskusi yang disampaikan Freni Susanto, Agen Brilink dari Kab. Pangandaran.
2. Di masa AKB Agen Brilink diharapkan tetap bersemangat meng-up grade wawasan
Sementara Agen Brilink, Agus Supriyanto dari Jawa Timur mengusulkan, “Semoga ke depan pihak berwenang dapat segera membuka layanan pengaduan satu pintu, sinergi dan terintegrasi terkait maraknya penipuan jenis ini.”
Dalam situasi adaptasi kebiasaan baru (AKB) diharapkan agen tetap semangat untuk meng-up grade wawasan, karena menjadi garda terdepan dari ekosistem layanan keuangan era digital di tengah-tengah masyarakat.
“Ini juga sesuai pesan dari Ketua Korwil Bandung (Andhy Perdana) yang kebetulan juga sebagai Host dari kegiatan Ngopi Online Agen Brilink, agar hal ini sebaiknya lebih menjadi perhatian, selalu jalankan SOP-nya, dan semoga kegiatan diskusi ini bermanfaat.” tandas Vita.
(*)
