News

Diduga Tembak Istri dan Anak, Oknum Polisi Lalu Bunuh Diri

Radar Bandung - 30/12/2020, 22:08 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Diduga Tembak Istri dan Anak, Oknum Polisi Lalu Bunuh Diri
Tempat Kejadian Perkara yang Kini Dipasangi Police Line, Rabu (30/12). FOTO : DAFFA/RADAR DEPOK

Diduga oknum polisi tembak anak dan istri, setelah itu ia mengakhiri hidupnya dengan menembak dirinya sendiri

RADARBANDUNG.id – WARGA digegerkan dengan suara tembakan yang berasal dari satu rumah di Jalan Masjid Nurul Huda, RT 2/3 Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya.

Saksi mata yang juga Ketua Pokdarkhamtibmas Sektor 731, Kondang mengaku mendengar ada suara tembakan dari suatu rumah.

“Saya dengar tiga kali tembakan dan teriakan,” jelasnya kepada Radar Depok, Rabu (30/12).

Ia menambahkan, diduga pelaku yang merupakan anggota kepolisian, menembak anggota keluarganya. Kemudian ia mengakhiri hidupnya dengan menembak dirinya sendiri.

“Yang tinggal disitu anggota polisi, anaknya juga, akhirnya ia bunuh diri. Anaknya kritis, sementara istrinya masih belum diketahui keadaannya,” bebernya.

Baca Juga: HOROR..!! Kusir Delman di Majalaya Tewas Mengenaskan dengan Leher Digorok

Hingga saat ini, pihak kepolisian Polres Metro Depok masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, dan sementara lokasi kejadian dipasang garis police line.

Sementara itu, salah seorang tetangga pelaku berinisial EA mengaku mengenal pelaku sosok yang ramah.

“Orangnya baik, kreatif juga semua yang ada di rumah ini pelaku yang mengerjakannya. Ramah tapi agak pendiam,” jelas tetangga yang tinggal 100 meter dari kediaman pelaku.

Baca Juga: Cerita Teror Rumah Hantu di Cianjur, 10 Tahun Lalu Pernah Terjadi Pembunuhan

Selain bertugas di kepolisian, keseharian di rumah, pelaku hanya mengurus ayam saja.

“Ia kan jarang pulang, tapi kalau saat ia di rumah kita biasanya ngobrol,” terangnya.

Ia menambahkan, perubahan perilaku sang pelaku mulai terlihat sejak Selasa (29/12) siang. Ditandai dengan sikap yang lebih dingin dari biasanya.

“Biasanya ia jawabnya panjang kalau ditanya tetangga. Tapi kemarin siang, hanya jawab satu atau dua kata saja,” tutupnya.

(rd/daf)


Terkait Jawa Barat
Satgas Anti Premanisme Pemprov Jabar Mendapat Apresiasi DPR RI
Jawa Barat
Satgas Anti Premanisme Pemprov Jabar Mendapat Apresiasi DPR RI

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pemerintah Provinsi Jawa Barat membentuk Satgas Anti Premanisme yang salah satu tugasnya adalah menjaga iklim investasi. Langkah ini mendapat sambutan positif dan apresiasi. Ketua Komisi III DPR Habiburokhman yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra ini menilai kebijakan membentuk Satgas khusus untuk memberantas premanisme sudah tepat dan baik. Menurut dia, Gubernur Jawa […]

Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival
Jawa Barat
Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival

RADARBANDUNG.id- Sejuk udara di kaki Gunung Galunggung, Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menjadi latar yang menyambut 75 orang perempuan asal berbagai daerah di Indonesia. Selama tujuh hari mulai 21-27 April 2025, EIGER Adventure mengundang perempuan dengan berbagai latar belakang, untuk belajar kelimuan dan praktek bertahan hidup di alam terbuka dalam agenda bertajuk EIGER Women […]

Polda Jabar Komitmen Untuk Tindaklanjut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah
Jawa Barat
Polda Jabar Komitmen Untuk Tindaklanjut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Barat tengah mendalami dugaan tindak pidana korupsi dalam penyaluran belanja hibah kepada lembaga keagamaan di Kabupaten Tasikmalaya yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023. Dugaan ini mencuat berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat yang telah melakukan pemeriksaan […]

Tantangan Penyerapan Beras Petani, Sebuah Ujian bagi Ketahanan Pangan Nasional
Jawa Barat
Tantangan Penyerapan Beras Petani, Sebuah Ujian bagi Ketahanan Pangan Nasional

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Indonesia telah menetapkan target ambisius untuk menyerap 3 juta ton beras hasil panen petani lokal melalui Perum BULOG sepanjang tahun 2025. Di atas kertas, ini merupakan langkah strategis yang patut diapresiasi dalam menjaga kedaulatan pangan dan menstabilkan harga di pasar domestik. Namun, implementasi di lapangan menunjukkan target ini tidak semudah […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.