News

AWAS HOAX: Vaksin Covid-19 Sinovac Masih Berlabel ‘Untuk Uji Klinis’ dan Gunakan Sel Monyet

Radar Bandung - 08/01/2021, 16:12 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
AWAS HOAX: Vaksin Covid-19 Sinovac Masih Berlabel ‘Untuk Uji Klinis’ dan Gunakan Sel Monyet
Ilustrasi. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Vaksinasi Covid-19 belum dimulai, namun hoax atau kabar tak benar soal vaksin Covid-19 Sinovac sudah beredar meresahkan masyarakat 

RADARBANDUNG.id, BANDUNG Vaksinasi Covid-19 dengan vaksin Sinovac asal Tiongkok segera dilaksanakan untuk periode pertama bagi tenaga kesehatan. Belum juga vaksinasi dimulai, sudah ada hoax atau kabar tak benar soal vaksin Covid-19 Sinovac tersebut yang meresahkan masyarakat.

Menurut Juru Bicara Vaksin Covid-19 untuk PT Bio Farma Bambang Heriyanto, begitu banyak kabar hoax tentang vaksin Covid-19.

Salah satunya adanya informasi vaksin yang akan disuntikkan secara massal masih berlabel ‘untuk uji klinis‘ atau ‘clinical trial‘.

“Pemberitaan yang menyebutkan bahwa vaksin itu only for clinical trial dan tertulis pada kemasan, kami pastikan tak benar,” kata Bambang dalam konferensi pers virtual, Minggu (3/1).

Bambang menegaskan, vaksin untuk uji klinis dengan vaksin untuk vaksinasi adalah hal berbeda.

Vaksin Covid-19 untuk vaksinasi pasti sudah dilakukan pengawasan oleh BPOM dan mendapatkan izin penggunaan darurat (BPOM).

Baca Juga: Cek Terus! SMS Blast untuk Penerima Vaksin Covid-19 Gratis Mulai Dikirim

“Jadi vaksin yang saat ini, sudah sampai dan digunakan, pasti sudah diizinkan BPOM. Kemasannya juga beda,” tutur Bambang.

Saat uji klinis, vaksin Sinovac menggunakan wadah berbahan PFS, wadah vaksin dan jarum suntik jadi satu dalam 1 kemasan. Sedangkan vaksin untuk vaksinasi berupa single dose atau dosis tunggal.

Baca Juga: Wagub Uu Ruzhanul Ulum Rela Jadi yang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19 di Jabar

“Pada labelnya tak ada penanda tulisan only for clinical trial, jadi informasi selama ini beredar tak benar,” katanya.

Menurut Bambang, begitu tiba di Indonesia, 3 juta vaksin Sinovac langsung disimpan di tempat khusus di Bio Farma dengan suhu dan persyaratan sesuai spesifikasi vaksin. Vaksin dijaga dalam suhu 2-8 derajat Celcius.

“Dilakukan serangkaian pengujian mutu oleh Bio Farma oleh BPOM. Dilakukan untuk menjaga kualitas agar terjamin dari mulai produksi sampai didistribusikan,” paparnya.

Baca selanjutnya: Vaksin Sinovac Disebut Gunakan Sel Monyet


Terkait Kota Bandung
location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.