RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna masih merasakan efek pegal setelah penyuntikan vaksin Covid-19 Sinovac, Kamis (14/1/2021).
“Masih ada pegal sedikit, efek suntik vaksin kemarin. Tapi hanya tinggal sedikit,” aku Ema kepada wartawan, Senin (18 /1).
Ema mengatakan, jika tidak ada halangan ia akan kembali menjalani vaksinasi pada 28 Januari mendatang sesuai jadwal.
“Alhamdulillah tidak merasa demam, pusing atau apapun yang mengganggu,” katanya.
Menurut Ema sekarang masih berlangsung penyuntikan vaksin kepada orang-orang yang masuk ke dalam daftar. Namun ada yang batal dengan berbagai alasan.
Ema memaklumi itu dan sadar tidak mungkin suatu program bisa berjalan 100%
“Ada yang saat screening ternyata tidak lolos, ada juga yang memiliki penyakit penyerta,” tuturnya.
Untuk mereka yang belum bisa lakukan vaksinasi pada tahap ini, kata Ema, tidak bisa menganti dengan orang lain, lantaran penyediaan vaksin yang sesuai daftar nama yang tertera dalam sistem. “Paling yang bisa daftar ulang,” katanya.
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19, Kadinkes Kota Bandung Paparkan Hal yang Perlu Diperhatikan
Menurutnya, tak banyak yang tidak bisa mengikuti vaksinasi. “Saya memang belum menerima data persisnya. Tapi kurang lebih sekitar 5%-10%,” sebutnya.
- Kasus Covid-19 Kota Bandung
Ema menjelaskan, Kota Bandung sekarang masih masuk ke zona oranye Covid-19 dengan penambahan angka positif aktif setiap harinya.
Total kasus di Kota Bandung ada 7.062, naik sebesar 119 kasus. Dengan kasus konfirmasi aktif sebanyak 1.135 atau naik 58 kasus. Sedangkan konfirmasi sembuh bertambah 59 pasien sehingga jumlah semuanya menjadi 5.764 dan konfirmasi meninggal bertambah 2 orang menjadi 163 orang.
Baca Juga: Ariel Noah Sudah Disuntik Vaksin Covid-19
“Angka ini masih sangat tinggi, walaupun ini merupakan konsekuensi logis dari surveilans yang kita lakukan selama ini,” tuturnya.
Halnya dengan ruang isolasi rumah sakit, Ema mengatakan sudah terisi 90,72%, atau setara 1.193, yang masih tersisa sekitar 192.
“Meskipun masih ada tempat untuk isolasi mandiri, tapi kita berharap tidak ada penambahan lagi kasus positif covid-19, sehingga tidak ada lagi tempat yang harus sediakan,” harap Ema.
(mur)
