News

Pemkot Bandung Segera Uji Coba 22 Motor Listrik untuk Kendaraan Dinas

Radar Bandung - 19/02/2021, 20:02 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Pemkot Bandung Segera Uji Coba 22 Motor Listrik untuk Kendaraan Dinas
Foto: Humas Pemkot Bandung

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemkot Bandung dalam waktu dekat ini akan mulai mengujicoba penggunaan motor listrik untuk kendaraan dinas Aparatur Sipil Negara (ASN).

Hal itu dipastikan pascapenandatanganan kerja sama antara Pemkot Bandung dengan PT HPP Energy Indonesia, Kamis (18/2/2021), di Pendopo Kota Bandung.

Pemkot Bandung akan meggunakan 22 unit motor dengan skema pinjam pakai. Kerja sama ini akan berlangsung selama empat bulan hingga Juni 2021.

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial antusias menyambut kerja sama ini. Sebab, ia menganggap kehadiran motor listrik bisa menjadi solusi masalah energi dan lingkungan Kota Bandung.

“Ketika pertama kali mendengar kerja sama ini saya merasa lega kendaraan motor listrik yang dipakai Jepang dan terbukti mengurangi polusi udara telah sampai ke Indonesia. Kini sampai ke Kota Bandung. Semoga teknologi kendaraan listrik yang ramah lingkungan ini bisa menjadi solusi bagi Kota Bandung,” kata Oded.

Motor produksi konsorsium Honda Motor, Panasonic Corporation, Pacific Consultant, dan PT HPP Energy Indonesia ini mengusung gagasan kendaraan ramah lingkungan dengan konsep efisiensi energi.

Mengadopsi desain motor keluaran Honda seri PCX, motor listrik ini memakai teknologi battery sharing (berbagi baterai).

Oded berharap, kerja sama ini bisa berjalan lancar. Sehingga, Kota Bandung akan terus terbuka dengan hadirnya kendaraan berteknologi canggih lainnya.

Baca Juga: Mobil Listrik Hyundai Ioniq dan Kona Jadi Kendaraan Dinas Pemprov Jabar

“Semoga proyek berjalan lancar dan masyarakat bisa teredukasi dengan kendaraan ramah lingkungan ini. Mudah-mudahan tidak hanya motor listrik saja tapi kami siap jadi percontohan mobil listrik di waktu yang akan datang,” ujarnya.

“Era saat ini isu lingkungan hidup merupkan prioritas, kami banyak program tentang lingkungan hidup. Khususnya program pengelolaan sampah kita punya Kang Pisman tentang bagaimana program pemilahan sampah,” jelasnya.

Oded mengungkapkan, dari hasil lawatannya ke Jepang awal 2020 lalu, konsep serupa Kang Pisman ini sudah sudah diterapkan sejak lama. Hingga kini, pengelolaan sampah secara mandiri sudah menjadi budaya warga Jepang.

“Kami cukup tertinggal dari Jepang, karena kulturnya sudah lama. Sementara kami dengan Kang Pisman ini baru memulai,” akunya.

(*)


Terkait Kota Bandung
location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.