News

Fasilitas Music and Art Center di KEK Lido Diharapkan Bisa Melahirkan Talenta Baru di Bidang Seni dan Musik

Radar Bandung - 11/03/2021, 22:55 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Fasilitas Music and Art Center di KEK Lido Diharapkan Bisa Melahirkan Talenta Baru di Bidang Seni dan Musik

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Jawa Barat di Lido, Bogor resmi dimulai ditandai dengan peletakan batu pertama proyek Lido Music & Arts Center. Keberadaan fasilitas tersebut diharapkan tak hanya berdampak pada pertumbuhan ekonomi, namun bisa melahirkan talenta baru di bidang seni dan musik.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat, Dedi Taufik mengatakan peletakan batu pertama tersebut dilakukan pada Rabu (10/3/2021). Dalam acara tersebut dihadiri Menteri ParEkraf Sandiaga Uno; Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo; Bupati Bogor Ade Yasin; Bupati Sukabumi Marwan Hamami, hingga Walikota Bogor, Bima Arya.

Dedi yang dalam acara mewakili Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan bahwa KEK Lido harus bisa memberi dampak bagi pariwisata Indonesia khususnya di Jawa Barat.

“Selain itu, meningkatkan ekonomi kreatif, seni budaya, dan investasi. Music dan Art Center harus dapat menjadi destinasi baru kaum millenial yang menghasilkan talenta berskala internasional di bidang musik dan seni,” kata dia, Kamis (11/3/2021).

Diketahui, kawasan KEK Lido dikembangkan di lahan seluas kurang lebih 3.000 ha. Dedi Taufik menyakatan bahwa berdasarkan keterangan Menparekraf, Sandiaga Uno, setelah pandemi usai, kegiatan di alam bebas akan menjadi prioritas.

Artinya, kegiatan dalam fasilitas Lido Music & Arts Center bisa menjadi salah satu preferensi masyarakat karena diproyeksi sebagai tempat penyelenggaraan musik dan seni berkelas internasional yang ada di Indoneisa.

“Mudah-mudahanan ini bisa memicu geliat ekonomi agar kita bangkit di era digital ini. Fasilitas Music and Arts Center ini berbasis kualitas yang berkelanjutan, dengan basis nature dan culture,” terang dia.

“Kami semua mendorong pariwisata di Indonesia khususnya di Jawa Barat, Lido diharapkan menjadi kawasan ekonomi khusus bukan saja sebagai tempat wisata baru, tapi juga mendorong ekonomi kreatif, seni budaya dan wirausahawan yang akan mendorong perekenomian dan investasi di Jawa Barat,” ujarnya.

Sementara itu, dalam peletakan batu pertama kemarin, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, menyebut KEK Lido berpotensi menyerap banyak lapangan kerja bagi warga sekitar dan generasi muda khususnya.

“KEK Lido ini akan menyerap 21.154 lapangan pekerjaan, dan 84 ribu lapangan pekerjaan diluar kawasan. Ini adalah motivasi kita untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Jawa Barat. Jadi sekali lagi, saya berharap KEK ini bisa menggerakan ekonomi, tapi yang bersifat inklusif untuk orang-orang sekitar terutama anak-anak mudanya,” ujar Sandi.

Diketahui, Lido Music & Arts Center dibangun di atas lahan seluas 5 ha dengan konsep amphitheater. Sehingga menjadikannya tempat festival musik dan seni outdoor terbesar di Indonesia.

Dibangun untuk menampung lebih dari 50.000 pengunjung dalam satu acara, venue ini memiliki 4 panggung berbeda untuk mengakomodasi pertunjukan yang berbeda pada waktu yang bersamaan. Pembangunan Lido Music & Arts Center ditargetkan selesai pada akhir 2021.

(dbs)


Terkait Jawa Barat
JNE Karawang Tingkatkan Kolaborasi Strategis bersama Mitra Agen
Jawa Barat
JNE Karawang Tingkatkan Kolaborasi Strategis bersama Mitra Agen

RADARBANDUNG.id- Perkembangan jasa pengiriman semakin maju dan dibutuhkan, seiring dengan tren berbelanja online yang menjadi kebutuhan masyarakat di Indonesia. Riana Angraeni, pemilik Agen JNE Otista, yang mulai bermitra bersama JNE pada tahun 2017, turut merasakan euforia tersebut. Pandai melihat peluang kemitraan serta perkembangan bisnis online dan logistik, Riana yang sebelumnya merupakan seorang ibu rumah tangga […]

Satgas Anti Premanisme Pemprov Jabar Mendapat Apresiasi DPR RI
Jawa Barat
Satgas Anti Premanisme Pemprov Jabar Mendapat Apresiasi DPR RI

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pemerintah Provinsi Jawa Barat membentuk Satgas Anti Premanisme yang salah satu tugasnya adalah menjaga iklim investasi. Langkah ini mendapat sambutan positif dan apresiasi. Ketua Komisi III DPR Habiburokhman yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra ini menilai kebijakan membentuk Satgas khusus untuk memberantas premanisme sudah tepat dan baik. Menurut dia, Gubernur Jawa […]

Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival
Jawa Barat
Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival

RADARBANDUNG.id- Sejuk udara di kaki Gunung Galunggung, Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menjadi latar yang menyambut 75 orang perempuan asal berbagai daerah di Indonesia. Selama tujuh hari mulai 21-27 April 2025, EIGER Adventure mengundang perempuan dengan berbagai latar belakang, untuk belajar kelimuan dan praktek bertahan hidup di alam terbuka dalam agenda bertajuk EIGER Women […]

Polda Jabar Komitmen Untuk Tindaklanjut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah
Jawa Barat
Polda Jabar Komitmen Untuk Tindaklanjut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Barat tengah mendalami dugaan tindak pidana korupsi dalam penyaluran belanja hibah kepada lembaga keagamaan di Kabupaten Tasikmalaya yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023. Dugaan ini mencuat berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat yang telah melakukan pemeriksaan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.