News

Ridwan Kamil Ajukan Pemekaran Bogor Timur dan Indramayu Barat

Radar Bandung - 27/03/2021, 22:16 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemprov Jabar kembali memproses dua daerah untuk diusulkan menjadi daerah otonomi baru. Kedua daerah tersebut Kabupaten Bogor Timur dan Kabupaten Indramayu Barat.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyerahkan kedua berkas Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) itu ke DPRD Jabar dalam rapat paripurna untuk dibahas lebih lanjut.

“Jabar sedang memproses dua daerah calon daerah persiapan otonomi baru yaitu Kabupaten Bogor Timur dan Kabupaten Indramayu Barat,” kata Emil -sapaan Ridwan Kamil- di Gedung DPRD Jabar, Kota Bandung.

Sebelumnya, Pemprov Jabar telah mengusulkan pemekaran tiga daerah otonomi baru yaitu Kabupaten Bogor Barat, Kabupaten Sukabumi Utara, dan Kabupaten Garut Selatan.

Ketiga daerah tersebut merupakan yang paling siap untuk dimekarkan dan berkas usulannya pun sudah sampai di meja Kementerian Dalam Negeri.

“Total selama dua tahun ini menjadi lima daerah yang diusulkan dimekarkan,” ucap Emil.

Sementara untuk usulan Kabupaten Bogor Timur dan Indramayu Barat baru ditahap penyelesaian persyaratan administrasi tingkat desa daerah induk, dan telah mendapat persetujuan dari DPRD dan kepala daerah induk.

Sesuai peraturan ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi bila ingin pemekaran daerah. Pertama, persyaratan dasar yang terdiri dari kewilayahan dan kapasitas daerah. Kedua, persyaratan administrasi, mulai dari keputusan musyawarah desa, persetujuan bersama DPRD dan kepala daerah induk, serta persetujuan bersama DPRD Provinsi dan gubernur.

“Persyaratan teknisnya dari bawah administrasinya desa-desa setuju kemudian dapat rekomendasi dari DPRD dan bupati daerah induk,” tutur Emil.

Emil mengatakan, setelah dibahas DPRD Jabar, berkas CDPOB Kabupaten Bogor Timur dan Indramayu Barat akan diserahkan kepada pemerintah pusat. “Usulan CDPOB ini akan rencannya akan dibahas di tingkat pusat pada Kuartal I Tahun Sidang 2021 DPR RI,” ucapnya.

Baca Juga: