News

Dorong Pemulihan Ekonomi Jawa Barat Melalui Industri Kreatif

Radar Bandung - 10/04/2021, 14:14 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Dorong Pemulihan Ekonomi Jawa Barat Melalui Industri Kreatif

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pelaku industri kreatif menjadi salah satu sektor yang bisa mendorong percepatan pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19. Namun, banyak di antara mereka yang kesulitan memasarkan atau mempromosikan produknya kepada konsumen.

Hal ini mendasari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan “Gelar Produk Ekonomi Kreatif 2021)”. Latar belakang lainnya adalah Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang memiliki potensi Ekonomi Kreatif tertinggi di Indonesia.

Berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan oleh Badan Ekonomi Kreatif dan Badan Pusat Statistik, pertumbuhan PDRB Ekonomi Kreatif Jawa Barat dari Tahun 2010-2016 telah meningkat sebesar 82,27 persen dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 5,86 persen setiap tahunnya.

Selain itu, kontribusi PDRB Ekonomi Kreatif Jawa Barat terhadap PDRB Ekonomi Kreatif Nasional cukup tinggi yaitu sebesar 11,81 persen dengan rata-rata kontribusi PDRB Ekonomi Kreatif terhadap PDRB Provinsi Jawa Barat adalah sebesar 11,14 persen pada Tahun 2010-2016.

Berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pada tahun 2020 ekonomi kreatif memiliki kontribusi yang tinggi bagi produk domestik bruto (PDB), dimana dari 16 subsektor ekonomi kreatif, tiga subsektor yaitu fesyen, kuliner dan kriya merupakan penyumbang terbesar struktur PDB dan ekspor produk ekonomi kreatif ke mancanegara. Kontribusi tiga subsektor tersebut, merujuk pada data BPS dan Kemenparekraf adalah sebesar 41% untuk kuliner, 17% untuk fesyen dan 14,9% untuk kriya.

“Tak bisa dipungkiri lagi, jika merujuk kepada data, pertumbuhan ekonomi Jawa Barat mengalami kontraksi sebesar 4,08% year-on-year (yoy). Oleh karena itu mau tidak mau upaya untuk menggerakan perekonomian Jawa Barat, salah satunya dengan mendorong perkembangan ekonomi kreatif,” ungkap Kepala Bidang Industri Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Lusi Lesminingwati.

Gelar Produk Ekonomi Kreatif 2021 adalah bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan untuk mendukung pemulihan ekonomi Jawa Barat melalui peningkatan kapasitas, pemberdayaan dan dukungan usaha kepada para pelaku usaha ekonomi kreatif di Jawa Barat yang dikemas melalui kolaborasi dari pentaheliks ekonomi kreatif.

Selain itu menurut Lusi, berdasarkan data resmi dari Direktorat Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian pada tahun 2021, yang memprediksi terjadinya perubahan pola konsumen pada produk dan jasa dalam negeri sehingga hal ini perlu disikapi melalui strategi bisnis yang komprehensif. Dalam rangka mendukung eksistensi produk dan jasa ekonomi kreatif di Jawa Barat.

“Harapannya, kegiatan ini mampu menjadi salah satu stimulus bagi para pelaku usaha ekonomi kreatif dalam menghadapi tantangan ekonomi di masa pandemi Covid-19 serta menjadi salah satu media bagi para pelaku usaha ekonomi kreatif terkait beragam peluang kerjasama, bermitra dengan para pelaku usaha pariwisata, BUMN, perbankan, dan lain-lain,” pungkasnya.

(bbb)


Terkait Jawa Barat
Bapenda Jabar Siap Jalankan Instruksi KDM soal Perpanjangan Pemutihan Pajak
Jawa Barat
Bapenda Jabar Siap Jalankan Instruksi KDM soal Perpanjangan Pemutihan Pajak

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jabar siap menjalankan instruksi Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM) mengenai perpanjangan program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor (KBM). Kepala Bapenda Jabar, Asep Supriatna mengatakan program pemutihan pajak yang sedianya berakhir pada akhir Juni ini, akan bergulir hingga September 2025. “Sesuai instruksi Pak Gubernur, kami akan melanjutkan program ini. […]

Resmi, Dedi Mulyadi Perpanjang Masa Pengampunan Pajak Kendaraan Bermotor Hingga September 2025
Jawa Barat
Resmi, Dedi Mulyadi Perpanjang Masa Pengampunan Pajak Kendaraan Bermotor Hingga September 2025

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi resmi memperpanjang masa pengampunan pajak kendaraan bermotor. Dengan adanya kebijakan program pemutihan pajak yang awalnya berakhir pada akhir Juni 2025 ini, resmi diperpanjang sampai September 2025. Kebijakan tersebut dikeluarkan Dedi Mulyadi karena dinilai masih tingginya animo pembayar pajak. “Kami sampaikan karena antrean orang yang membayar pajak kendaraan yang […]

PLN Audiensi dengan DPRD Bandung Barat Bahas Aduan Masyarakat
Jawa Barat
PLN Audiensi dengan DPRD Bandung Barat Bahas Aduan Masyarakat

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) bersama Komisi 3 dan 4 DPRD Kabupaten Bandung Barat menggelar audiensi terkait pengelolaan quarry Gunung Karang yang akan dijadikan penambangan material untuk pembangunan PLTA Cisokan. Kegiatan yang merupakan audiensi lanjutan ini dilaksanakan di kantor PLN Unit Pelaksana Proyek Pembangunan Jawa […]

Kapolda Jabar Sebut Tabligh Akbar Sebagai Sinergi Antara Polri, Masyarakat dan Tokoh Agama
Jawa Barat
Kapolda Jabar Sebut Tabligh Akbar Sebagai Sinergi Antara Polri, Masyarakat dan Tokoh Agama

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Menyambut Hari Bhayangkara ke-79 dan memperingati datangnya Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Kepolisian Daerah Jawa Barat menggelar kegiatan Tabligh Akbar yang berlangsung khidmat dan penuh makna. Kegiatan yang diselenggarakan di Indoor Tennis Hall Polda Jabar ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, seperti Wakil Gubernur Jawa Barat, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Jabar, Kapolda Jabar, […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.