RADARBANDUNG.id, SOREANG – Ribuan personil gabungan dikerahkan untuk kegiatan pengamanan dan penyekatan mudik Lebaran 2021 di Kabupaten Bandung.
Kabag OPS Polresta Bandung, Kompol Gandi Jukardi menyebut ada 1.300 personil yang siagakan dalam kegiatan Operasi Ketupat Lodaya 2021, terdiri dari gabungan dengan instansi terkait seperti Satpol PP, Dishub, TNI, hingga Dinas Kesehatan.
Gandi mengungkapkan bahwa para petugas akan siaga 24 jam. Dimana per 12 jamnya ada pergantian personil. Kemudian terkait pos pengamanannya, kata Gandi, berjumlah 12 titik, plus 8 titik pos penyekatan mudik di Kabupaten Bandung, maka totalnya menjadi sebanyak 20 pos.
“Di delapan pos itu dilengkapi dengan rapid dan swab tes. Untuk titik yang paling krusial sekitar 3 titik, diantaranya Tol Gate Cileunyi dan Soreang, Underpas Kopo, Underpas Dayeuhkolot, Simpang Garsen Bojongsoang, Nagrek di lingkar barat dan di perbatasan antara kota dengan kabupaten,” tutur Gandi.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Zona Merah Covid-19 di Jabar Muncul di KBB dan Kota Tasikmalaya
Selain itu juga terdapat pos-pos tertentu guna mengantisipasi jalan-jalan tikus yang bisa saja dilewati oleh para pemudik.
Bagi travel dan angkutan tentunya akan dilaksanakan pemeriksaan tersendiri sesuai protap dan aturan yang sudah ditentukan kementerian perhubungan maupun kepolisian.
Baca Juga: Cek Ketentuannya! 8 Posko Cek Poin di Kota Bandung Beroperasi Mulai Besok
Gandi dengan tegas mengatakan bahwa tidak boleh ada orang yang mudik lebaran kecuali memang ada keperluan khusus, dan harus memperlihatkan surat pendukung.
“Jadi mari dalam Idul Fitri tahun 2021, kita laksanakan dengan tertib dan kita silaturahmi dari rumah saja, ini tidak mengurangi hikmah untuk Idul Fitri ini,” imbau Gandi.
Baca Juga: Pemudik Curi Start Lintasi Jalur Cileunyi, Pakai Travel Gelap
Dandim O6/24 Kabupaten Bandung, Letkol Infanteri Donny Ismuali Bainuri mengatakan bahwa dalam kegiatan operasi lodaya ini, personil Kodim 06/24 bersifat Bantuan Kendali Operasional (BKO). Personil TNI akan disebar ke delapan titik penyekatan, dimana dua titik utamanya yaitu Gerbang Tol Soreang dan Cileunyi.
Kepala Dishub Kabupaten Bandung, Zeis Zultaqawa mengatakan akan ada 200 personel yang disebar ke 8 titik strategis penyekatan sebagai antisipasi aktivitas mudik, ditambah dengan 1 Posko Pam Lalu Lintas, dan 1 Posko Pencatatan Pergerakan kendaraan.
Berikut Pos Penyekatan Arus Mudik Lebaran 2021 di Wilayah Hukum Polresta Bandung :
- GT. Cileunyi
Antisipasi kendaraan keluar GT Cileunyi
Putar balik di exit tol Cileunyi
- Cikalang Barat Cileunyi
Antisipasi kendaraan dari arah Cibiru Kota Bandung
Putar balik di samping pos lantas Cikalang Barat
- Lingkar Barat Nagreg
Antisipasi kendaraan dari arah Garut/Tasik
Putar balik exit lingkar barat, belok kanan arah pamuncatan Nagreg
- GT. Soreang
Antisipasi kendaraan keluar GT Soreang
Putar balik di Simpang 4 Tol Soreang
- Nata Endah Kopo
Antisipasi kendaraan keluar dari GT Kopo dan Kota Bandung
Putar balik di pangkalan truk nata Endah
- SPBU Menger Dayeuhkolot
Antisipasi kendaraan keluar dari GT M. Toha dan Kota Bandung
Putar balik di SPBU Menger Dayeuhkolot
- Simpang 3 Kersen Bojongsoang
Antisipasi kendaraan keluar dari GT Buahbatu dan Kota Bandung
Putar balik di Simpang 3 Kersen Bojongsoang
- Simpang 3 Patrol Kutawaringin
Antisipasi ran dari arah Nanjung Cimahi
Putar balik di Simpang 3 Nanjung
(fik)