RADARBANDUNG.id – Gebyar Gerakan Tutup Lubang (GTL) hari kedua Pemkab Bandung, dipimpin Bupati Bandung Dadang Supriatna pada perempatan Jalan Raya Solokanjeruk – Majalaya dan Jalan Sastra, Kampung Sasak Beusi, Solokanjeruk, Jumat (7/5/2021).
Kegiatan dilanjutkan di pertigaan Jalan Gandasoja – Ebah dan Jalan Raya Omma Anggawisastra, Desa Tanggulun Kecamatan Ibun yang berbatasan dengan Desa Majakerta Kecamatan Majalaya.
Kemudian GTL berlanjut di Jalan Sukamantri, Desa Sukamantri Kecamatan Paseh.
“Kamis (6/5/2021) kami juga melakukan kegiatan untuk perbaikan atau pemeliharaan jalan yang rusak. Ini dilakukan di sejumlah ruas jalan di seluruh wilayah Kabupaten Bandung, yang ramai dilalui kendaraan,” ucap Bupati Dadang Supriatna.
Sehari sebelumnya, bupati didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Marlan, dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Agus Nuria, Gebyar GTL di Jalan Juntigirang Desa Banyusari Kecamatan Katapang, dan Jalan Rancaoray Desa Tegalluar Kecamatan Bojongsoang.
GTL masuk dalam program pemeliharaan yang dilaksanakan DPUTR, dengan sasaran perbaikan jalan-jalan berlubang yang banyak dilalui kendaraan. Tujuannya tidak lain adalah sebagai bentuk pelayanan pemerintah terhadap masyarakat.
Baca Juga: Bupati Bandung Dadang Supriatna Pimpin Gebyar Gerakan Tutup Lubang
Jalan yang menjadi sasara, tambah Dadang Supriatna, berada pada kawasan produktif. Antaranya kawasan Majalaya, Banjaran, Soreang, kemudian perbatasan Cipelah Kabupaten Bandung dan Cidaun Kabupaten Garut.
“Ini merupakan salah satu prioritas dalam program 99 hari kerja saya sebagai Bupati Bandung. Selain itu, dalam rangka menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Jangan sampai warga yang hendak silaturahmi antar kampung, terganggu karena jalan rusak. Untuk itu kita lakukan perbaikan,” pungkasnya.
(adv)
