RADARBANDUNG.id – DUKA menyelimuti dunia hiburan tanah air, komedian Sapri meninggal dunia. Pria yang kerap tampil dengan membawakan pantun ‘Masak Air’ itu di Pesbuker menghembuskan nafa terakhir, Senin (10/5/2021).
Informasi Sapri meninggal dunia dikabarkan sang adik sekaligus manajernya di Instagram Story-nya, Senin malam.
“Innalillahi wa innailihi rajiun. Sapri bin Ahli,” tulis Dolly.
Jenazah Sapri akan dibawa ke rumah duka di kawasan Cipulir, Jakarta. Sahabat Sapri, Ruben Onsu pun mengunggah kabar meninggalnya pria berkepala plontos itu.
“Selamat Jalan saudaraku @sapri_pantun. Semoga diberikan jalan yang lapang, dimaafkan segala kesalahannya, keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan,” tulis Ruben di Instagram-nya.
Ruben termasuk salah satu yang terpukul dengan kepergian Sapri. Sebab, suami Sarwendah itu kali pertama yang mengunggah kondisi Sapri kritis di rumah sakit karena penyakit gula darah
Ia juga yang langsung membantu ketika Sapri butuh biaya, termasuk biaya persalinan istri Sapri yang dijadwalkan akan melahirkan pada tanggal 18 Mei 2021 ini.
Sempat Siuman
Seperti diketahui hampir sepekan Sapri dirawat di ICU Rumah Sakit Sari Asih sebelum meninggal dunia. Pada Jumat (7/5/2021), pelawak Eko Patrio sempat mengabarkan kondisi kesehatan komedian Sapri yang mulai siuman.
“Alhamdulillah, di hari keempat di RS Sari Asih, berangsur angsur sudah mulai membaik. Dari (kadar gulanya) sudah menurun, sudah membaik, baru siuman tadi subuh,” ujarnya seperti dikutip dari YouTube Star Story.
Eko melihat Sapri yang mengenalinya. “Saya lihat dia sudah mulai ada reaksi, (Sapri bilang) ‘ini Pak Eko ya’. Terus nangis segala macam. Dia minta doanya,” jelasnya.
Hanya saja meski siuman, Sapri belum bisa keluar dari ICU. “Sama dokter masih di ruangan ICU. Ini pun saya memaksanakan ke ruangan ICU karena ingin mendoakan Sapri. Alhamdulillah diberikan oleh manajemen rumah sakit,” lanjutnya.
Eko sendiri tak menampik sedih melihat kondisi Sapri yang selama ini hanya menunjukkan tawa di layar kaca. “Ya jujur, yang saya lihat Sapri di TV ceria, bikin pantun dan cepat reaksinya. Ini beda sekali, maaf pipis dicarteter, masih dikasih infus, makan muntah lagi,” sebutnya.
Namun, Eko bersyukur dari penjelasan dokter, ada perkembangan yang baik soal Sapri.
“Saya ngobrol sama dokter, sudah mulai membaik, sudah mulai ada respon. Tapi masih belum bisa dipindahin dari ruangan ICU. Karena masih dalam pantauan intens. Minta doanya semuanya, doain Mas Sapri untuk lebih sehat kali,” tuturnya.
Sapri Mimpi Diajak ke Pekanbaru dan Meninggalkan Keluarga
Dalam perbincangan dengan Sapri, Eko juga mengutarakan cerita Sapri tentang mimpi diajak seseorang untuk meninggalkan keluarganya.
“Dia sempat cerita, tadi subuh saya mimpi ke Pekanbaru, saya mau diajak sama orang dan sebagainya untuk ninggalin keluarga. Tapi saya (Sapri) enggak mau,” sebutnya.
Di hadapan Eko, Sapri juga cerita selama ini kehidupannya tidak menjalankan pola hidup sehat. Dia kerap meminum minuman kaleng atau berwarna.
“Dia senang minum drink. Syuting jam 11 malam makan gorengan. Dia berjanji mau sehat. Janji mau salat lima waktu sambil megang tangan saya sambil nangis lagi, nangis lagi,” bebernya.
Banyak Artis Siap Membantu Sapri
Eko juga menegaskan banyak teman artis yang peduli dengan Sapri. Sehingga kekhawatiran tentang biaya rumah sakit juga biaya persalinan istrinya yang akan melahirkan dalam waktu dekat, tidak perlu dirisaukan.
Sapri pantun saat dirawat di RS Sari Asih Ciledug (Instagram Ruben Onsu)
Berita Terkait: Mohon Doanya, Komedian Sapri Pantun Terbaring Sakit di ICU
“Kita manajemen pantau terus, apalagi istrinya mau melahirkan. Jadi ini buat saya harus disupport penuh. Tadi Sapri juga nangis, ‘saya enggak punya siapa-siapa’. Apalagi lagi Covid, rezeki lagi (kurang). Yang penting Sapri sehat dulu, untuk istri dan perawatan banyak yang bantu,” paparnya.
Eko optimis Sapri bisa kembali pulih dan kembali ke dunia hiburan.
“Kalau saya lihat dengan perawatan intens rumah sakit bisa pulih kembali. Walaupun mudah-mudahan tidak pakai tongkat dan sebagainya. Dari dokter bilang komorbit (penyakit penyerta)nya cuma hipertensi sudah membaik, mudah-mudahan membaik,” pungkasnya.
(nin/pojoksatu/rb)
