News

Tunggu Petugas Lengah, Puluhan Taksi Gelap Nekat Loloskan Pemudik

Radar Bandung - 18/05/2021, 00:29 WIB
AR Hidayat
AR Hidayat
Tim Redaksi
Tunggu Petugas Lengah, Puluhan Taksi Gelap Nekat Loloskan Pemudik
MENJELASKAN : Kapolres Sukabumi AKBP Lukman Syarif di Sukabumi, Saat menjelaskan soal puluhan taksi gelap yang membawa pemudik dari berbagai daerah menuju Kabupaten Sukabumi. FOTO: ILUSTRASI

RADARBANDUNG.id — Polres Sukabumi mengamankan puluhan taksi gelap yang membawa pemudik dari berbagai daerah menuju Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yang terjaring penyekatan pada Operasi Ketupat Lodaya 2021 sejak 22 April hingga 15 Mei.

“Ada 24 kendaraan (taksi gelap) yang kami tangkap dan sudah diberikan sanksi tilang karena melanggar Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 308 tentang kendaraan yang tidak memiliki izin menyelenggarakan angkutan orang dalam trayek,” kata Kapolres Sukabumi AKBP Lukman Syarif di Sukabumi.

Menurut dia, modus yang dilakukan sopir taksi gelap untuk meloloskan pemudik yang berasal dari berbagai wilayah di Jabodetabek dengan cara membuat grup WhatsApp sehingga antarsopir berkomunikasi untuk saling memantau aktivitas operasi penyekatan oleh petugas gabungan.

Selain itu, mereka kucing-kucingan dengan para petugas agar bisa masuk ke Sukabumi dengan cara menunggu pada jam tertentu saat penjagaan longgar. Namun, upaya mereka gagal karena Kapolres memerintahkan penyekatan selama 24 jam.

Selain dari luar daerah, lanjut dia, ada juga taksi gelap yang mengangkut pemudik dari Sukabumi dengan tujuan Jakarta, Depok, Bekasi, dan sekitarnya.

Baca Juga: Menko Airlangga: Kasus Aktif Covid Turun 48,6 Persen dari Puncak Kasus

Taksi gelap tersebut ditangkap di lima titik penyekatan, yakni Terminal Benda Kecamatan Cicurug, Jalur Lingkar Selatan Cibolang, Jalan Cikembang, Pos Penyekatan Gunung Butak, dan Bagbagan, Kecamatan Palabuhanratu.

“Biasanya taksi gelap ini mematok tarif kepada penumpangnya Rp200 ribu hingga Rp400 ribu/orang. Mereka menggaet pemudik melalui media sosial dan cara lainnya.” katanya.

Baca Juga: Puluhan Pemudik Positif Corona, Waspada Lonjakan Kasus Usai Lebaran

Menurut Lukman, biasanya taksi gelap ini beroperasi pada malam hari, menunggu petugas lengah. Namun, upaya mereka digagalkan karena penjagaan dilakukan 24 jam.

Selain mengamankan puluhan kendaraan roda empat, pihaknya juga menyita sementara sejumlah handphone sopir taksi online.

Terungkap dalam handphone tersebut terdapat grup WA yang di dalamnya terdapat calon-calon penumpang. Selain itu, juga berisi informasi terkait dengan pos penyekatan yang sedang menjalankan operasi larangan mudik Lebaran 2021.

(radarsukabumi)


Terkait Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum
Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menceritakan awal mula mula perkenalan putranya Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Menurut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, putranya yang lebih dulu memiliki kekaguman terhadap Putri Karlina yang merupakan anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Masih kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meski kagum dan suka […]

Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina
Jawa Barat
Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Kabar bahagia datang dari anak tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra. Putra tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yang merupakan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Putri Karlina akan digelar pada pertengahan bulan […]

Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak
Jawa Barat
Cerita Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Beberkan Cara Orang Tuanya Bertahan Hidup dengan Sembilan Anak

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Tidak hanya mengungkapkan soal manajemen ekonomi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga menceritakan bagaimana cara orang tuanya bertahan hidup. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebutkan, ayahnya merupakan prajurit palang tiga yang memiliki seperempat hektar sawah, satu kolam, dan seperempat hektar kebun. “Kebun bambu, kebun jengkol itu menjadi siklus ekonomi yang bisa […]

Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan
Jawa Barat
Perpusnas Perkuat Literasi di Garut Lewat Bantuan Buku dan Gedung Perpustakaan

RADARBANDUNG.id — Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) memberikan bantuan Bahan Bacaan Bermutu (BBB) kepada Kabupaten Garut. Bantuan disalurkan di 15 lokus dengan rincian sembilan lokus untuk perpustakaan desa dan enam lokus untuk Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Selain itu, dilaksanakan juga proses peletakan batu pertama perluasan Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Garut yang menggunakan Dana Alokasi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.