News

Munas Kadin Jangan Abaikan Proses Hukum di Kadin Jabar

Radar Bandung - 23/05/2021, 20:13 WIB
AH
AR Hidayat
Tim Redaksi
Tatan Pria Sudhana

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Musyawarah Nasional (Munas) Kadin yang akan berlangsung Juni 2021 mendatang jangan sampai mengesampingkan proses hukum yang sedang terjadi di Kadin Jabar. Saat ini, proses hukum untuk memastikan ketua umum yang sah masih berlangsung di pengadilan.

Ketua Umum Kadin Jabar, Tatan Pria Sudhana mengatakan, bahwa di Kadin Jabar masih ada proses gugatan perbuatan melawan hukum. Karena itu, Munas Kadin mendatang jangan sampai mengesampingkan proses hukum di Kadin Jawa Barat.

“Saya adalah Ketua Umum Kadin Jabar sah, legitimif, dan legal, yang terpilih melalui konstitusi organisasi yaitu mekanisme muprov di Cirebon pada tahun 2019. Tidak ada gugatan maupun aduan dari siapapun dan dari pihak manapun terhadap mandat organisasi hasil Musprov Cirebon,” kata Tatan usai kegiatan halal bihalal dan pemberian santunan kepada anak yatim di Menara Kadin Jabar, Jalan Sukabumi, Kota Bandung, Sabtu (22/5/2021).

Baca Juga: Forkopimda Diminta Tunggu Polemik Dualisme Kadin Jabar yang Masih Bergulir di Pengadilan

Menurut Tatan, kubu Cucu Sutara yang terpilih melalui mekanisme muprovlub sedang dalam gugatan karena tidak sesuai dengan konstusi dan aturan organisasi Kadin. Jangan sampai hak suara Munas Kadin nanti diberikan kepada pihak yang tidak sah.

“Munas Kadin jangan sampai mengesampingkan proses hukum di Kadin Jawa Barat. Jangan sampai hak suara diberikan kepada pihak yang tidak sah,” jelasnya.

Baca Juga: Kadin Jabar Siap Dukung Program Vaksinasi Gotong Royong

Tatan menegaskan, ia akan berjuang habis-habisan di pengadilan dengan membuktikan bahwa kepengurusannya memiliki pegangan hukum yang kuat. Mudah-mudahan akan segera terbit putusan sela oleh pihak pengadilan.

“Saya akan berjuang optimal untuk melawan kezaliman dan menegaskan kebenaran di pengadilan, sampai ada keputusan hukum yang inkrah. Sampai saat ini baru keputusan sela yang menolak keberatan pihak Cucu. Saya yakin pengadilan akan jernih melihat persoalan ini. Kadin Jabar yang saya pimpin memiliki legitimasi yang kuat,” tegasnya.

(nto)