News

Relakan Saja, Ini 8 Tanda Dia Bukan Jodoh untuk Kamu

Radar Bandung - 23/06/2021, 08:35 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi

RADARBANDUNG.id – MENCINTAI pasangan bukan berarti dia adalah calon pendamping kamu. Ada hubungan asmara yang dijalin lama tetapi kandas juga, mungkin karena dia bukan jodoh kamu.

Atau pacaran sudah lama, tetapi ia tak kunjung melamarmu dan ada beberapa hal yang ia lakukan membuatmu merasa tidak nyaman. Bisa jadi kamu dan dia sebenarnya tidak berjodoh.

Berikut penjelasannya, beberapa tanda dia bukan jodoh kamu :

1. Sudah Kehilangan Rasa

Menurut David Bennett, seorang konselor dan pakar hubungan mengatakan jika kamu telah mengalami kehilangan sebagian rasa saat hubungan tersebut dalam tahap serius, itu tandanya kamu sudah kehilangan kepercayaan atas pasangan.

” Pengalaman umum yang sering terjadi adalah ketertarikan itu menurun seiring waktu,” katanya.

“Banyak klien saya yang memasuki perkawinan tanpa ketertarikan dan hasilnya adalah Anda kehilangan hasrat fisik. Pernikahan mungkin bukan rencana terbaik,” paparnya.

2. Tidak menghormati kamu

Apakah ia sering tidak memerhatikan saat kamu sedang berbicara? Atau ia tidak sungkan-sungkan mengkritikmu di depan publik?

Jika demikian, sebaiknya kamu jangan paksakan untuk terus menjalin hubungan.

Suatu hubungan tidak akan berkembang tanpa didasari sikap saling menghormati, dan hanya akan berujung pada penderitaan.

3. Banyak hal yang ingin kamu ubah darinya

Kalau selama menjalin hubungan justru membuatmu fokus pada kekurangannya, sampai-sampai kamu punya daftar apa saja yang ingin kamu ubah darinya, pertanda kalau kamu dan dia sebenarnya tidak cocok lagi.

Jika dia memang jodohmu, kamu tidak akan berusaha mengubahnya. Kamu bersyukur dengan apa adanya dia, dia pun begitu, menerima kamu apa adanya, dengan segala kelebihan dan kekuranganmu.

4. Lebih banyak sedih daripada bahagia

Namanya hubungan pasti ada naik turunnya, tidak seperti cerita dongeng yang selalu bahagia. Akan tetapi, jika selama ini justru kamu lebih sering merasa sedih, kecewa, atau pun marah daripada bahagia, maka ia bukan pasangan yang tepat untukmu.

Coba tenangkan diri dan renungkan, apakah kamu benar-benar ingin menghabiskan sisa hidupmu penuh dengan drama?

Apakah semua drama yang terjadi saat bersamanya benar-benar sebanding dengan perasaan sayang dan bahagia yang dia berikan? Kemungkinan besar sih tidak.

5. Selama ini selalu kamu yang berupaya agar hubungan kalian berhasil

Coba perhatikan, apakah selama ini selalu kamu yang meneleponnya, merencanakan makan malam, mengajaknya jalan-jalan, memberinya perhatian?

Kalau pun ia sesekali mengambil inisiatif, terasa sekali ia melakukannya dengan setengah hati.

Boleh jadi karena merasa tidak enak terhadapmu. Menghadapi kondisi seperti ini, cobalah untuk tidak menghubunginya dan perhatikan apa yang terjadi.

Jika ia tetap cuek, mungkin sudah saatnya kamu sadar dan menerima, ia tidak benar-benar cinta kepadamu.

6. Teman-teman dan keluargamu tidak menyukainya

Jika sampai teman atau keluarga terdekatmu tidak menyukainya, bisa jadi peringatan, kalau mereka melihat kualitas yang tidak baik pada pasangan pilihanmu itu.

Tentu saja sebagai orang yang sayang dan ingin agar kamu mendapatkan yang terbaik. Mereka akan berusaha supaya kamu membuka mata, dan sadar ia bukanlah pasangan yang tepat untukmu.

7. Diperlakukan dengan kasar

Dia sering memperlakukanmu dengan kasar? Lewat kata-kata yang menyakitkan hatimu, bahkan pernah menamparmu?

Meski itu terjadi cuma sekali, kalau namanya sudah main fisik, lebih baik hubunganmu dengannya berakhir saja. Tindak kekerasan, baik itu verbal maupun fisik tidak bisa ditoleransi dan jadi lampu merah hubungan kalian berdua itu sudah sangat toxic.

Jika kamu paksakan terus, yang ada, kamu akan selalu berada pada pihak korban.

8. Selalu kamu yang mengalah

Hubungan yang sehat seharusnya ada saat memberi, ada pula saat menerima. Tidak timpang sebelah. Perbedaan yang terjadi dalam sebuah hubungan idealnya bisa diselesaikan dengan cara kompromi.

Baca Juga: Kenali, 7 Tanda Ini Mengisyaratkan Jika Dia Memang Jodoh Kamu

Dengan begitu, tak ada yang merasa dirugikan atau selalu jadi korban. Jika hubungan yang kamu jalani menempatkanmu pada pihak yang harus selalu mengalah, bisa jadi pertanda besar kamu dan dia tidak ditakdirkan bersama.

Jika memang ia sayang dan cinta seperti yang selalu ia katakan, ia akan menganggapmu penting dan mau mendengarkan keinginan serta kebutuhanmu, bukannya terus memaksakan kehendaknya.

(genpi/jpnn/rb)