Tips aman berselancar di dunia maya dan cara mengamankan data pribadi di internet dan akun media sosial (Medsos).
RADARBANDUNG.id – Layanan online boleh saja mengklaim punya tingkat keamanan tinggi, tapi bukan berarti kamu menjadi abai terhadap keamanan akun.
Karena tetap ada kemungkinan penjahat siber bisa membobol informasi pribadi di dunia maya, seperti foto, video, data keuangan dan email, sehingga bisa dilihat orang lain.
Maka, menjadi hal penting untuk menjaga informasi pribadi di dunia maya, termasuk juga medsos.
Zaman sekarang, nyaris semua orang punya akun medsos yang memudahkan orang untuk menemui dan menghubungi siapa saja dan kapan saja.
Tapi ada dampak dibalik kemudahan itu, yang tidak begitu baik juga. Dengan kian mudahnya menghubungi orang lain menjadikan privasi juga akan mudah dilanggar, apalagi dengan banyaknya hacker.
Tentunya, kamu tidak mau data pribadi atau foto-fotomu dalam akun media sosial tersebar di internet tanpa kamu ketahui bukan? Karenanya menjadi hal yang penting pula untuk bijak dan selalu menjaga pengamanan akun.
Nah, berikut tips bagaimana menjaga data pribadi dan mengamankan akun media sosial (Medsos) dilansir dari laman patroli siber :
Cara menjaga data pribadi di dunia maya dan mengamankan akun media sosial
-
Perhatikan password
Perhatikan password! Untuk menentukan password, jangan pakai kombinasi kata yang mudah.
Jangan pakai nama, nama tempat tinggal atau tanggal kelahiran sebagai password dan hindari penggunaan password sederhana seperti “qwerty” atau “123456”.
Gunakan kombinasi angka, huruf kapital dan kecil untuk memperkuat passsword dan disarankan mengecek kekuatan password lebih dulu sebelum menentukannya.
Yang paling penting, jangan pernah memberitahu password ke orang lain karena sekali kamu memberitahukan, berarti akun itu sudah dapat diakses orang lain.
Penggunaan password bukan hanya pada berbagai akun, seperti email atau media sosial, tapi juga gadget yang kamu pakai butuh password yang pas.
Gunakan password berbeda
Kebanyakan orang memakai password unik dan beragam pada berbagai akun, penjahat dunia maya akan lebih sulit mengakses informasi kamu.
Password yang berbeda mengurangi risiko pembobolan semua akun di dunia maya. Misalnya jika satu akun diretas, hacker tidak bisa menggunakan password yang sama untuk masuk ke akun yang lain.
-
Pilih aplikasi atau website yang aman
Sangat banyak aplikasi dan website saat ini. Aplikasi maupun website punya kekuatan pengamanan masing-masing.
Dalam memilih aplikasi, kamu harus perhatikan sistemnya. Dalam aplikasi berkirim pesan atau messenger, kamu harus melihat apakah sistemnya sudah benar-benar terenkripsi yang membuat pesan-pesan akan sulit diakses.
-
Gunakan fitur verifikasi dua langkah
Beberapa media sosial seperti Facebook dan WhatsApp, maupun Gmail punya fitur verifikasi 2 langkah agar keamanan penggunanya semakin aman. Kamu harus memanfaatkan fitur ini sebaik mungkin untuk menghindari kemungkinan di-hack.
Fitur ini akan melakukan verifikasi ke akunmu yang lainnya setiap ada login ke media sosial. Bila mengaktifkan fitur ini, kamu biasanya akan mendpaat kode melalui SMS yang perlu kamu input ketika login media sosial.
-
Gunakan perangkat yang terpercaya
Banyak orang kena hack karena pernah login di warnet atau tempat tersedianya perangkat komputer publik lainnya. Sebaiknya, jangan memasukkan akun pribadi di komputer untuk umum.
Banyak kejadian seperti ini, biasanya karena lupa logout atau karena menyimpan data akun pada browser tersebut. Kadang kamu lupa logout karena kebiasaan pada gadget sendiri tak pernah melakukannya.
Kadang kamu juga lupa untuk tidak mencentang “ingat password ini” saat login, sehingga riwayat login masih tersimpan di browser tersebut.
Bila memang terpaksa melakukannya, usahakan mengubah password secepatnya setelah menggunakannya dan kamu sudah bisa mengaksesnya dengan gadget pribadi.
-
Jangan gunakan kartu kredit untuk semua transaksi online
Saat lakukan pembelian secara online, selalu pastikan situs yang kamu gunakan aman dan terpercaya untuk memasukkan informasi kartu kredit.
Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, kamu bisa membatasi nominal untuk berbelanja online, guna mengurangi risiko jika seseorang mencuri informasi kartu kredit.
-
Gunakan cloud penyimpanan untuk backup data
Mengantisipasi jika perangkat kamu hilang atau rusak, backup semua data penting pada cloud penyimpanan.
Kamu bisa menggunakan Google Drive, Dropbox, atau iCloud, di mana kamu bisa mengunggah data dan mengaksesnya dari mana saja di seluruh dunia selama jaringan internet tersedia.
-
Lakukan factory reset dan penghapusan keseluruhan
Menghapus sesuatu dari komputer atau perangkat tidak berarti secara permanen menghapus informasi dalam mesin perangkat.
Sebelum kamu menjual atau memberikan perangkat tersebut kepada orang lain, pastikan bahwa drive telah sepenuhnya bersih dan kamu telah melakukan factory reset agar perangkat kembali seperti pengaturan pertama saat kamu membelinya.
-
Email
Email adalah salah satu layanan yang sangat penting untuk diamankan. Apalagi jika email terhubung ke layanan perbankan dan situs penting lainnya.
Jika mau login pada berbagai situs kencan atau pun layanan yang diragukan, sebaiknya membuat dan menggunakan alamat email kedua (bahkan ketiga atau keempat).
-
Jangan gunakan jaringan WiFi terbuka
Mungkin itu terlihat aman, tapi kamu tidak bisa tahu secara pasti. Untuk membuat jaringan yang serupa, penjahat dunia maya hanya memerlukan laptop dan adaptor WiFi.
Mereka bisa melakukannya untuk mencegat login dan password dari pengguna, yang mencoba terhubung ke internet lewat jaringan-jaringan palsu ini.
-
Hati-hati instal perangkat lunak gratis
Saat meng-install perangkat lunak gratis kamu akan mendapat tawaran menginstall berbagai tambahan seperti plugin, toolbar dan ekstensi.
Jika kamu klik ‘Next’ tanpa membaca teks dalam jendela instalasi, maka otomatis kamu meng-install seluruh paket, baik aplikasi yang kamu perlukan dan yang tidak. Aplikasi yang tak kamu perlukan ini, misalnya dapat mengubah halaman home atau pengaturan pencarian.
-
Pastikan keamanan jaringan internet rumah
Dengan kurangnya perhatian pada jaringan internet rumah, ketika hacker berhasil menerebos jaringan, maka mereka bisa mengakses data pada komputer dan perangkat lain yang terhubung dengan jaringan tersebut.
Salah satu cara mengamankan jaringan internet dengan membuat password. Kebanyakan router wireless punya password bawaan, sebaiknya kamu menggantinya. Password bawaan bisa diprediksi, sehingga hacker bisa dengan mudah meretas jaringan internet.
Cara Melindungi Data Pribadi di Dunia Maya dan Medsos

Ilustrasi/ist
Sebagian besar media sosial mencoba melindungi data pribadi penggunanya. Tapi, masih ada beberapa hal yang bisa orang jahat manfaatkan melalui data pengguna di dunia maya.
Buat kamu yang ingin menjaga data pribadi pada media sosial, bisa ikuti beberapa cara berikut ini:
-
Periksa keamanan akun jejaring sosial
Jika punya akun jejaring sosial, lakukan pemeriksaan pada pengaturan keamanan akun secara rutin.
-
Bijak menggunakan media sosial
Media sosial sudah jadi tempat berbagi setiap detail kehidupan penggunanya di dunia maya. Bahkan informasi yang menurut kamu aman untuk dibagikan, bisa saja disalahgunakan orang lain atau kelompok yang tidak bertanggung jawab.
Nah, untuk menghindarinya, atur personalisasi keamanan akun jejaring sosial kamu. Pastikan telah melakukan pengaturan sebelum mengunggah sesuatu yang berisi informasi pribadi.
-
Sembunyikan Tanggal Lahir
Tanggal lahir sangat penting untuk dijaga di dunia maya. Sepertihalnya nama lengkap dan alamat rumah. Informasi itu bisa membantu para penipu meretas akun pribadi maupun perbankan. Kamu harus pikirkan baik-baik sebelum menambahkan informasi tanggal lahir.
-
Jangan Pasang Lokasi di Postingan
Menambahkan lokasi memang menyenangkan dan penting untuk dipasang dalam sebuah post. Tapi, kamu tetap harus berhati-hati, sebab secara tak langsung kamu sudah memberitahu di mana kamu berada.
Jika sering melakukannya, enggak akan sulit buat seseorang yang punya niat buruk mengetahui kegiatan kamu sehari-hari, seperti di mana kamu biasanya beristirahat, tempat tinggal dan tempat hangout.
-
Jangan Posting Kartu Identitas dan Sejenisnya
Kode bar pada tiket bisa untuk memperoleh informasi pribadi. Kesalahan lainnya adalah mem-posting gambar kartu kredit atau SIM untuk menunjukkan sesuatu. Itu juga bisa jadi alasan utama.
-
Hapus Pertemanan dengan Orang yang Tidak Dikenal
Menghapus sebagian besar teman online yang tak ada hubungan dalam kehidupan nyata pastinya akan menghemat waktu kamu. Buat lingkaran pertemanan jadi lebih ketat dan bermakna.
Baca Juga: 14 Aplikasi Online Dating yang Bisa Membantu Kamu Cari Jodoh
-
Jangan Posting Sesuatu yang Berkaitan dengan Anak Kecil
Kamu juga harus mempertimbangkan saat ingin membagikan hal-hal yang berkaitan dengan anak kecil.
Informasi pribadi yang berlebihan di medsos bisa memuluskan jalan untuk melakukan kejahatan terhadap anak-anak. Jadi, jangan berikan informasi ini kalau akunmu terbuka untuk orang.
Baca Juga: Hati-hati Dampak Negatif Kecanduan Media Sosial
-
Jangan Terlalu Menunjukkan Situasi Pekerjaanmu
Sudah banyak kasus di seluruh dunia pekerjaan yang karyawannya langsung dipecat karena mengungkap informasi pekerjaan mereka. Bahkan, ada saja karyawan yang memfitnah atau menunjukkan pelanggaran tugas di kantor.
Dengan langkah sederhana di atas, kamu akan bisa mengurangi dan menghindari risiko akun terkena hack di dunia maya. Selama menjaga kerahasiaan dan tidak sembarangan dalam login akun, seharusnya akunmu bisa tetap terjaga keamanannya. ***
Baca Juga:
- Arisan Tante Sosialita, Brondong Dijadikan Tumbal
- 59 Persen Penduduk Indonesia Melek Media Sosial, TikTok Kian Populer
- Konten Media Sosial Pemicu Terbesar Depresi di Kalangan Remaja