RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Seorang pria nekad memampang dirinya di sebuah baliho di Jalan L.L R.E Martadinata, Kota Bandung. Pandangan setiap pengendara pun tidak teralihkan, karena ada tulisan cukup besar “Cari Jodoh”.
Baliho ini kerap membuat penasaran masyarakat yang melewati kedua jalan tersebut. Ada yang sengaja berhenti demi scan barcode yang terpampang, ada juga warga yang sekadar mengambil situasi dan gambar di sekitar baliho besar itu.
Ternyata, baliho tersebut ditujukan bukan untuk CARI JODOH bagi si pemuda yang terpampang fotonya, melainkan sebuah trik marketing dari salah satu rumah makan seafood hits di Kota Bandung, Seafood Kiloan Bang Bopak.
Apabila warga Bandung men-scan barcode yang terpampang di sana, hasilnya akan terbuka Instagram @seafoodbangbopak.
Begitulah strategi jitu yang dipilih Pemilik Kedai Seafood Kiloan Bang Bopak, Agung Satria Perdana.
“Jadi awalnya kenapa saya memasang baliho dengan tema Cari Jodoh yaitu untuk membikin sesuatu yang tidak biasa dibikin seseorang dalam mempromosikan suatu tempat atau brand,” ujar Agung di Kota Bandung, belum lama ini.
Menurut pria asal Bandung itu, promosi yang kini dilakukannya ingin sedikit nyeleneh. Pasalnya, saat ini banyak pemilik usaha kuliner yang melakukan promo baliho cukup biasa alias usang.
“Kita pengen cari cara yang sedikit berbeda dengan ide yang fresh, tapi idenya gampang di inget banget. Idenya ide receh, tapi orang-orang banyak yang ngeuh,” ungkap Agung.
Baliho yang terpasang ternyata bukan hanya di Jalan L.L R.E Martadinata, melainkan ada satu lagi di Jalan Setrasari. Agung menegaskan, baliho itu bukan untuk mencari jodoh, melainkan sebatas promosi tempat makan miliknya saja.
“Buat temen-temen yang lewat langsung scan barcodenya dan itu langsung didirect ke IG kami dan mendapatkan diskon khusus untuk orang-orang yang menscan barcode ini yakni 15%” jelasnya.
Meski demikian, kata Agung, respon warga Bandung dengan strategi tersebut cukup positif sejauh ini. Sehingga promo ini akan dipertahankan hingga satu bulan ke depan.
“Kita jual rasa, konsep dan kepuasan. Kita kasih pengalaman makan seafood yang berbeda dari yang lainnya,” tandasnya.
Disinggung soal usahanya ketika di masa pandemi, Agung mengaku cukup bersyukur. Rasa syukur itu lantaran ia bisa menambah empat cabang baru di masa pandemi ini.
Walaupun untuk masa PPKM saat ini, imbuhnya, hal itu cukup berpengaruh terhadap usahanya.
“Orang jarang pengen makan Seafood Bang Bopak di rumah tapi makan di tempat, kita bikin gimmick bopak drone delivery. Nganter makannya pake drone. Kalau agak jauh di direct ke delivery order,” tandasnya.
(ard)
