News

Kesal karena Dipaksa Ikut, Warga Obrak-abrik Lokasi Vaksinasi Covid-19

Radar Bandung - 28/09/2021, 16:26 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Pembubaran kegiatan vaksinasi Covid-19 di Abdya. Foto: Ist

RADARBANDUNG.id- Program vaksinasi Covid-19 tak selamanya diterima dengan baik oleh masyarakat. Resistensi pun muncul dari masyarakat yang menilai program vaksinasi dilakukan dengan pemaksaan.

Sejumlah masyarakat di Aceh Barat Daya (Abdya) justru membubarkan kegiatan vaksinasi Covid-19. Mereka menolak vaksinasi dan melakukan aksi demo di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Ujong Serangga, Kecamatan Susoh.

Ratusan masyarakat dan nelayan bahkan mengobrak-abrik meja petugas dan lokasi vaksinasi Covid-19 yang berada di dalam lingkungan TPI Ujong Serangga.

Salah satu masyarakat yang berada di lokasi kejadian, Imam, mengatakan kerusuhan yang terjadi di lokasi vaksinasi yang ada di TPI Ujong Serangga bukan tanpa sebab. Masyarakat merasa kesal karena dipaksa harus divaksin Covid-19.

“Para nelayan dan masyarakat yang melintas di wilayah itu ditodong. Kemudian diminta KTP dan ditanyai sudah vaksin apa belum, kalau belum harus divaksin kalau tidak KTP-nya ditahan oleh mereka,” kata Imam, Selasa (28/9) mengutip Rmolaceh.id.

Atas perlakukan seperti itu, kata Imam, ratusan nelayan dan pedagang ikan serta masyarakat yang melintas mendatangi  lokasi vaksinasi, sehingga terjadi keributan dan mengobrak-abrik lokasi vaksinasi.

“Karena dipaksa untuk divaksin maka masyarakat marah dan kesal, kemudian mendatangi lokasi vaksinasi,” pungkas Imam. (rmol/ysf/int)

Baca Juga: