News

Keren! Lulusan STM Rakit Pesawat di Rumah, Dibeli Republik Ceko

Radar Bandung - 16/12/2021, 11:54 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Pesawat terbang rakitan lulusan STM Heri Suryanto warga Lamongan, Jawa Timur yang dibeli pemerintah Republik Ceko dan dipesan TNI AU. Foto: RMOLJatim

RADARBANDUNG.id- Heri Suryanto memang hanya lulusan STM, namun ia mampu merakit pesawat.

Heri merakit pesawat di halaman rumahnya di Dusun Tronggolonggong, Desa Sumberagung, Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Sampai saat ini, Heri Suryanto sudah mampu memproduksi 3 unit pesawat sekaligus, yang ia rakit sendiri di halaman rumahnya.

Hasilnya, 2 pesawat hasil rakitannya bahkan sudah dibeli oleh pemerintah Republik Ceko tahun lalu.

Sementara satu pesawat lainnya sudah dipesan TNI AU. Pesawat yang dipesan itu adalah pesawat jenis latih.

“Sudah bisa memproduksi tiga pesawat. satu dibeli TNI AU dan dua sudah laku terjual dan dibeli oleh pemerintah Republik Ceko,” ungkap Heri Suyanto, Rabu (15/12/2021).

Heri Suyanto mengaku, pengetahuannya dalam membuat pesawat terbang bukan didapat saat menempuh pendidikan di bangku STM.

Akan tetapi didapatkan saat ia menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Heri memang pernah bergabung di salah satu perusahaan pembuatan pesawat terbang di Republik Ceko.

Namun setelah tak lagi menjadi TKI, ia memutuskan kembali ke Indonesia dan menetap di Ciamis, Jawa Barat.

Di Ciamis, Heri kemudian mencoba merakit sejumlah komponen pesawat terbang yang sebelumnya ia beli dari luar negeri.

2 pesawat terbang mampu dirakitnya selama menetap di Ciamis. “Karena sudah memiliki pengalaman dalam membuat pesawat terbang akhirnya saya mencoba merakitnya di Indonesia, dan ternyata pesawat buatan saya laku dibeli pemerintah Republik Ceko,” terangnya.

Dari Ciamis, Heri Suryanto memutuskan pulang ke kampung halaman di Lamongan. Di kota berjuluk Kota Soto itu, Heri Suryanto kembali melanjutkan merakit satu unit pesawat lagi.

Pesawat itu pula yang kemudian dipesan TNI AU. Pesawat yang ia rakit di Lamongan itu dibawa sendiri dari Ciamis dengan diangkut truk.

“Kenapa saya rakit di Lamongan?” ujarnya.

“Saya ingin memberikan motivasi kepada anak-anak muda bahwa orang Indonesia juga bisa membuat pesawat terbang sendiri,” tandas heri Suryanto.

(jpg/ruh/pojoksatu)