RADARBANDUNG.id, BEKASI- Anak berusia 11 tahun di RT 21 RW 21 Kampung Belendung, Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi mengalami obesitas.
Rafka, putra ke lima dari pasangan Samin (49) dan Punih (50) ini memiliki berat mencapai 115 kilogram.
Samin (49) ayah dari Rafka menceritakan kenaikan berat badan anaknya itu dimulai sejak usia 2,5 tahun. Ketika lahir memiliki berat badan 4,2 kilogram.
“Beratnya naik pas udah 2 tahun ini aja” ujar Samin di rumahnya, Jumat (11/3) dilansir dari Radarbekasi.
Tak sampai di situ, Samin juga mengungkapkan sejak awal Januari 2022 berat badan Rafka kian bertambah mencapai 90 kilogram. “Pas Januari udah 90 kilogram tapi masih bisa main sama anak-anak naek odong-odong sama jalan kaki ke rumah saudaranya” ungkap Samin.
Berat badannya kian bertambah dan susah untuk berjalan sejak 2 bulan terakhir ketika beratnya mencapai 105 kilogram dan kini 115 kilogram.
Dengan beratnya yang mencapai 115 kilogram, membuat Nafsu makan Rafka tinggi. “Makan gak berenti, jajannya ciki, mie, es gak berenti-berenti, cilok, ya jajanan anak-anak” terang Samin.
Sejak berat badannya naik, Rafka memutuskan untuk berhenti dari bangku sekolah kelas 3 Sekolah Dasar karena malu.
Ketika dijumpai, Rafka kerap melemparkan senyum sambil mengacungkan jempolnya saat difoto. Tingkah kanak-kanak pada umumnya pun masih tersirat saat menonton film dan meminta smartphone kepada Ibunya.
Tak lama, ambulan dari Puskesmas Babelan datang keluarga bersiap-siap untuk mengantarkan Rafka menuju RSUD Cibitung Kabupaten Bekasi untuk menjalani perawatan. “Hari ini dibawa ke RSUD. Saya serahkan dan pasrah ke dokter gimana ditanganinya. Soalnya makin lama makin naik beratnya,” jelas Samin.
