News

Bertemu Delegasi Selandia Baru, Mendag: Potensi Perdagangan Indonesia dan Selandia Baru Sangat Besar

Radar Bandung - 24/05/2022, 12:48 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Bertemu Delegasi Selandia Baru, Mendag: Potensi Perdagangan Indonesia dan Selandia Baru Sangat Besar
Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan dan Pertumbuhan Ekspor Selandia Baru, Damien O'Connor di Bangkok, Thailand, Sabtu (21 Mei).

RADARBANDUNG.id, BANGKOK– Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengungkapkan besarnya potensi perdagangan Indonesia dan Selandia Baru memiliki yang bisa dikembangkan ke depannya.

Indonesia memiliki beberapa produk potensial seperti kendaraan bermotor, kertas koran, kertas tanpa lapisan, dan kayu lapis. Sementara, produk potensial dari Selandia Baru di antaranya susu bubuk rendah lemak, potongan sapi beku, dan apel segar.

Mendag juga menyampaikan apresiasinya atas dukungan Selandia Baru dalam menyukseskan Presidensi G20 Indonesia tahun ini. Menurutnya, G20 merupakan forum utama untuk kerja sama ekonomi internasional dan katalis pemulihan ekonomi. Negara-negara anggota tidak boleh kehilangan tanggung jawab jangka panjang terhadap G20.

Ini disampaikan Mendag Lutfi saat melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Pertumbuhan Ekspor dan Perdagangan Selandia Baru Damien O’connor. Pertemuan dilakukan pada Sabtu (21/5) di sela rangkaian pertemuan APEC 28th Minister Responsible For Trade (MRT) yang digelar pada 21—22 Mei di Bangkok, Thailand.

“Pertemuan bertujuan untuk mencapai hasil yang berarti tahun ini dengan berfokus pada diskusi konstruktif tentang isu-isu prioritas untuk mencapai pemulihan ekonomi kolektif, yang sejalan dengan SDGs. Kami berharap semua anggota dan undangan G20, termasuk Selandia Baru, dapat memberikan semangat yang sama dan menyampaikan dukungannya untukmenyukseskan Presidensi Indonesia dalam memberikan solusi praktis dan hasil tahun ini,”terang Mendag Lutfi.

Dalam pertemuan itu, Mendag Lutfi menyinggung partisipasi ekonomi di kawasan Indo-Pasifik. Menurutnya, Indonesia menyambut keinginan Amerika Serikat (AS) untuk mempererat partisipasi ekonomi dengan kawasan Indo–Pasifik melalui Indo–Pacific Economic Framework (IPEF). Untuk itu, diperlukan sinergi IPEF dan ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) seperti yang disampaikan Presiden Joko Widodo saat KTT AS ASEAN.

“Kami ingin melihat hasil nyata yang diharapkan dari setiap kerja sama yang ditawarkan oleh AS, terutama pada pilar perdagangan dan rantai pasokan, serta dampaknya terhadap kemakmuran masyarakat di kawasan Indo-Pasifik, khususnya ASEAN,”tegasMendag Lutfi.

Mendag Lutfi menambahkan, perdagangan Indonesia dan Selandia Baru memiliki peluang yang besar untuk terus dikembangkan. Indonesia memiliki beberapa produk potensial seperti kendaraan bermotor, kertas koran, kertas tanpa lapisan, dan kayu lapis. Sementara, produk potensial dari Selandia Baru di antaranya susu bubuk rendah lemak, potongan sapi beku, dan apel segar.

Dalam bidang investasi, Selandia Baru masuk dalam peringkat ke-38 sumber investasi asing untuk Indonesia pada 2021, dengan total investasi mencapai USD 8,2 juta. Pada periode tersebut, Selandia Baru berinvestasi pada sektor jasa, yaitu hotel dan restoran, perumahan, kawasan industri, dan kegiatan bisnis; serta perdagangan dan perbaikan.

“Saya mendorong investor Selandia Baru untuk mengeksplorasi sektor potensial lainnya untuk menciptakan peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi kedua negara,”tutup Mendag Lutfi.

Sementara Menteri O’connor menyampaikan dukungannnya dalam meningkatkan kerja sama perdagangan Indonesia dan Selandaria Baru. Selain itu, juga dibutuhkan kerja sama berbagai negara dalam mengatasi tantangan di depan. Salah satunya dalam mengurangi dampak akibat perubahan iklim dan dampak akibat perang yang terjadi antara Ukraina dan Rusia.

Total perdagangan Indonesia denganSelandia Baru pada periode Januari–Maret 2022 tercatat sebesar 487,10 juta, atau meningkat 32,68 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar USD 367,12 juta. Sedangkan pada 2021, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar USD 1,68 miliar.


Terkait Ekonomi Bisnis
ALDO Optimistis Jaga Kinerja Lewat Buyback Saham dan Strategi Operasional Baru
Ekonomi Bisnis
ALDO Optimistis Jaga Kinerja Lewat Buyback Saham dan Strategi Operasional Baru

RADARBANDUNG.id –  PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO), emiten industri kertas dan bahan kimia terintegrasi, mengumumkan rencana pembelian kembali saham (buyback) senilai maksimal Rp10 miliar. Rencana buyback ini disampaikan bersamaan dengan penyampaian kinerja keuangan tahun buku 2024 dalam Paparan Publik (Public Expose) yang digelar secara hybrid di Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (12/6). Direktur […]

Bank Mandiri Taspen Terbitkan Obligasi Rp3 Triliun, Targetkan Pertumbuhan 11,6 Persen
Ekonomi Bisnis
Bank Mandiri Taspen Terbitkan Obligasi Rp3 Triliun, Targetkan Pertumbuhan 11,6 Persen

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) akan menerbitkan obligasi melalui skema Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) II, dengan target total dana sebesar Rp3 triliun. Inisiatif ini mencerminkan komitmen berkelanjutan Bank Mandiri Taspen dalam memperkuat portofolio kredit pensiun dan mendorong pemberdayaan ekonomi para pensiunan di Indonesia. Direktur Bisnis Bank Mandiri Taspen Maswar Purnama mengatakan, langkah […]

9.700 Pelajar Indonesia Raih Keterampilan Wirausaha Berkat Zurich Entrepreneurship Program
Ekonomi Bisnis
9.700 Pelajar Indonesia Raih Keterampilan Wirausaha Berkat Zurich Entrepreneurship Program

RADARBANDUNG.id – Zurich Indonesia bersama Z Zurich Foundation dan Prestasi Junior Indonesia resmi menuntaskan pelaksanaan tahun ketiga Zurich Entrepreneurship Program (ZEP) dengan capaian signifikan. Program pengembangan kewirausahaan, literasi keuangan, dan kesiapan kerja ini telah memberikan manfaat bagi lebih dari 9.700 siswa dari 50 SMA dan SMK yang tersebar di 14 kota/kabupaten di seluruh Indonesia, mendorong […]

Kurun 7 Tahun, IHG Rayakan 100 Pembukaan Hotel Voco
Ekonomi Bisnis
Kurun 7 Tahun, IHG Rayakan 100 Pembukaan Hotel Voco

Pertumbuhan tercepat, IHG catatkan rekor 100 pembukaan hotel voco dalam kurin waktu kurang 7 tahun.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.